KOMPAS.com - Saat menjadi pelajar ataupun mahasiswa, pasti sering mendengar belajar sistem kebut semalam. Hal ini biasanya jika pagi hari mau ada ujian, baru malam sebelumnya belajar.
Atau biasanya adalah belajar ketika mau ada ujian saja. Malam hari mempelajari satu mata pelajaran atau mata kuliah yang akan diujikan esok harinya.
Jika kalian pernah melakukan, itu adalah hal yang wajar. Tetapi, belajar sistem kebut semalam itu apakah efektif? Karena yang ada nanti malah badan menjadi drop.
Hingga pada saat mengikuti ujian malah tidak fokus. Tentu hal ini tidak baik. Maka, sebaiknya belajar itu mempelajari sesuatu sedikit demi sedikit.
Belajar yang efektif
Lalu, bagaimana belajar yang efektif itu? Melansir akun Instagram Rencanamu.id, Sabtu (12/9/2020), ini penjelasannya:
1. Paling produktif di pagi hari
Menurut penelitian, waktu paling produktif untuk melakukan sesuatu adalah pukul 8 pagi sampai 2 siang. Kalau belajarnya baru tengah malam jadi mengantuk.
2. Perlu tidur
Ketika kamu kurang tidur maka bisa membuat kamu lebih susah untuk fokus. Apalagi, kalau kamu perlu mengerjakan tugas atau belajar yang perlu konsentrasi tinggi.
3. Lebih cepat lupa
Kalau kamu mengebut belajar untuk ujian di malam sebelumnya, mungkin kamu akan ingat materinya pas ujian, tetapi setelah ujian akan langsung lupa.
Kesimpulan
Jadi kesimpulannya, mari diatur waktunya agar lebih baik lagi. Belajar sedikit demi sedikit.
Atau dengan mengerjakan tugas kuliah di rumah atau kos-kosan itu juga salah satu kegiatan belajar.
Bahkan, dengan mengerjakan tugas lebih cepat dan tidak pakai sistem kebut semalam itu sudah menjadi awal keberhasilan.
Belajar setiap hari itu sangat penting. Coba luangkan waktumu setiap hari untuk belajar. Maka, kamu tidak akan perlu sistem kebut semalam.
https://edukasi.kompas.com/read/2020/09/14/120310071/mahasiswa-efektif-enggak-sistem-kebut-semalam-ini-penjelasannya