Berkat “Mantappu Jiwa”, Jerome Polin Raih Penghargaan IKAPI Awards

KOMPAS.com – Jerome Polin Sijabat, YouTuber dan penulis buku “Mantappu Jiwa” meraih penghargaan dalam Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI) Awards 2020 untuk kategori penulis pendatang terbaik atau "Rookie of The Year".

Perwara dalam acara IKAPI Awards mengatakan bahwa karya perdana Jerome sangat fenomenal dan unik sehingga sudah terjual sebanyak 50.000 eksemplar.

“Bukunya sungguh unik. Berisi soal latihan matematika yang dipadu dengan kisah perjuangan hidup penulisnya,” ucap perwara dalam acara virtual IKAPI Awards 2020 pada Senin (28/9/2020).

Selain digemari, buku “Mantappu Jiwa” juga menginspirasi banyak kalangan muda dengan gaya penulisan bahasa popular sejak terbit pada Agustus 2019.

Jerome sebagai mahasiswa Indonesia yang mendapatkan beasiswa penuh Mitsui Bussan untuk mengenyam pendidikan di Universitas Waseda, Jepang, tidak menyangka dirinya akan mendapatkan penghargaan.

Ia juga menganggap kalau penghargaan dari IKAPI Awards 2020 menjadi bonus dari perjalanan buku perdananya.

“Penghargaan ini merupakan bonus dari apa yang menurut saya merupakan fundamental dari buku ini, yaitu proses pengembangan diri,” imbuh Jerome.

Proses lahirnya "Mantappu Jiwa"

Dalam pidatonya, mahasiswa berusia 22 tahun ini langsung teringat dengan seluruh proses kelahiran buku perdananya.

“Ketika saya mendapatkan informasi bahwa saya akan diberikan penghargaan ini, saya langsung teringat kembali seluruh proses yang terjadi sehingga lahirnya buku Mantappu Jiwa ini,” ucapnya.

Ia mengingat kembali awal mula pembicaraan dengan salah satu editor dari Gramedia Pustaka Utama, yaitu Ruth.

Pada 2018, Ruth menghubungi Jerome lewat direct message akun Instagramnya untuk menanyakan apakah ia mau menulis buku atau tidak.

Sempat tidak menyangka bahwa ia akhirnya menjadi penulis, tetapi Jerome pun memulai proses menulis buku “Mantappu Jiwa” sambil menjalani perkuliahannya di Jepang pada awal 2018.

“Selama beberapa bulan menulis, revisi, menulis, revisi, menulis, revisi. Akhirnya pada Agustus 2019, buku Mantappu Jiwa lahir ke dunia,” cerita Jerome.

Sebelum dipasarkan secara massal, Jerome dan penerbitnya membuka pre-order 1.000 buku. Walaupun Jerome pesimis, tetapi semua bukunya terjual dengan waktu kurang dari 5 menit.

Setelah itu, banyak orang yang langsung meminta Jerome untuk menambah jumlah pre-order buku “Mantappu Jiwa”. Sistem pembelian dengan memesan dan membayar terlebih dahulu 1.000 bukunya pun lebih cepat habis dari yang pertama.

“Saya benar-benar kaget dan tidak percaya. Saya bukan seorang penulis yang pandai membuat kalimat indah dengan kemampuan sastra yang tinggi,” kata Jerome.

Ia pun berterima kasih kepada pembeli, pembaca, editor, dan penerbit atas dukungannya yang membuat buku “Mantappu Jiwa” menjadi pengalaman berharga untuk hidup Jerome.

“Mulai dari buku ini, saya diajar lagi sebagai manusia yang diberikan kemampuan berpikir dan mengembangkan diri. Dan proses inilah yang akan terus melandasi seluruh perjalanan yang ada di depan. Kiranya semangat pengembangan diri tetap ada di diri kita masing-masing,” tutupnya.

Jerome merupakan salah satu YouTuber yang membagikan konten pengalaman hidupnya di Jepang dan edukasi bahasa Jepang.

Ia bersama dengan kakaknya merupakan pendiri dari official account Line yang berisi konten pembelajaran seperti fisika, matematika, biologi, serta mata pelajaran lainnya. Forum belajar ini ditunjukan bagi pelajar SMP dan SMA. 

Tentang IKAPI Awards

Bukan hanya Jerome, Penyair dan Sastrawan (Alm) Sapardi Djoko Damono meraih kategori “Literacy Achievement” dalam IKAPI Awards.

Sementara itu, Sastrawan dan Budayawan (Alm) Ajip Rosidi memperoleh penghargaan pada nominasi “Literacy Promoter”.

Untuk kategori “Book of the Year”, Eka Aryanti meraih penghargaan lewat buku “Teluk Alaska” sedangkan Tokoh Literasi dan Penulis Meta Hanindita meraih penghargaan “Writer of the Year”.

Setiap tahunnya, IKAPI memberikan apresiasi untuk karya-karya terbaik penulis yang juga diminati oleh masyarakat atau best seller. IKAPI turut menganugerahkan penghargaan kepada pengiat atau penggerak budaya literasi di Tanah Air.

Untuk tahun ini, IKAPI Awards menjadi pembuka rangkaian Indonesia International Book Fair (IIBF) yang diselenggarakan pada 28 September hingga 7 Oktober 2020.