Pentingnya Menjaga Daya Tahan Tubuh bagi Anak Usia Dini

KOMPAS.com - Saat pandemi Covid-19, semua orang harus bisa menjaga kesehatannya. Salah satunya dengan menerapkan protokol kesehatan.

Hal ini juga berlaku bagi orang tua yang memiliki anak usia dini. Anak harus diberikan pengertian mengenai bahaya virus corona atau Covid-19.

Sebagai upaya pencegahan penyebaran virus, maka orang tua harus memberitahu pentingnya menjaga daya tahan tubuh pada anaknya.

Melansir laman Direktorat Pendidikan Anak Usia Dini, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Jumat(16/10/2020), ini pentingnya menjaga daya tahan tubuh anak usia dini.

Kenapa penting menjaga daya tahan tubuh? Orang tua bisa menjelaskan bahwa virus akan mati dan tidak membuat kita sakit jika kondisi daya tahan tubuh kita kuat.

Berikut ini cara meningkatkan daya tahan tubuh anak:

1. Olahraga ringan di rumah

Bergerak di dalam rumah, misalnya menari sambil menyanyi dan tepuk tangan.

Bergerak di halaman rumah, misalnya bersepeda, bermain bola, menari atau bersenam. Lakukan sambil menyanyi dan tepuk tangan.

2. Makan makanan bergizi

• Pastikan anak makan bergizi 3 kali sehari.
• Sediakan nasi/karbohidrat, lauk yang mengandung protein, sayur, dan buah.
• Tambahkan juga segelas susu.

3. Istirahat yang cukup

Jika siang/sore mengantuk, anak bisa tidur 1-2 jam. Jika tidak, bisa digunakan untuk bermain atau belajar. Jika malam hari, pastikan anak tidak tidur larut malam.

Bagi orang tua, ini kunci sukses agar anak mau menjaga daya tahan tubuhnya:

• Beri contoh yang jelas
• Lakukan dengan riang dan suasana bermain
• Beri kesempatan meniru dan mengulang
• Beri pujian kalau berhasil

Tak hanya itu saja, agar terhindar dari virus corona maka anak juga tetap menjalankan protokol kesehatan, seperti:

1. Mencuci tangan dengan sabun.

2. Memakai masker.

3. Menjaga jarak.

Namun, sebisa mungkin bagi anak usia dini agar tidak diajak ke luar rumah jika tidak terlalu penting. Jadi, anak agar tetap di rumah saja.