Akademisi Unpad: Seperti Ini Tanda Alam Gunung Berapi Bakal Erupsi

KOMPAS.com - Indonesia merupakan negara yang masuk di kawasan Cincin Api Pasifik. Ini karena ada banyak gunung api yang aktif di Indonesia.

Terlebih dalam beberapa perak terakhir, ada tiga gunung berapi di Indonesia yang mengalami erupsi. Yakni Merapi, Semeru, dan Sinabung.

Terkait adanya gunung berapi yang erupsi, peneliti kebencanaan Universitas Padjadjaran (Unpad) Dr. Dicky Muslim, M.Sc., menjelaskan, ada beberapa tanda alam yang bisa dirasakan saat gunung akan meletus.

"Tanda alam pasti ada, tapi apakah kita waspada atau tidak," ujar Dicky seperti dikutip dari laman Unpad, Selasa (19/1/2021).

Menurut Dosen Fakultas Teknik Geologi Unpad ini, ada beberapa tanda-tanda alam gunung akan meletus. Ini yang bisa dirasakan, yakni:

1. Terjadi gempa tremor. Gempa tremor terjadi akibat adanya pergerakan magma ke permukaan bumi.

2. Suara yang bergemuruh.

3. Hawa yang berubah menjadi panas.

4. Sejumlah mata air yang menjadi panas.

5. Adanya guguran kaldera di bagian atas.

6. Hingga tanda-tanda biologi seperti keluarnya sejumlah binatang dari hutan gunung.

"Jika ada tanda-tanda seperti ini, masyarakat diimbau untuk waspada dan segera mencari lokasi yang aman. Masyarakat harus segera lari, tidak ada jalan lain untuk mengurangi risiko," terang Dicky.

Dijelaskan, ada tiga tipe gunung berapi di Indonesia berdasarkan klasifikasi dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Kementerian ESDM RI.

1. Gunung api tipe A

Merupakan gunung api yang memiliki catatan sejarah letusan sejak tahun 1600. Sebanyak 77 gunung di Indonesia termasuk ke dalam gunung api tipe A.

2. Gunung api tipe B

Merupakan gunung api yang memiliki catatan sejarah letusan sebelum tahun 1600. Sebanyak 29 gunung Indonesia termasuk ke dalam gunung tipe ini.

3. Gunung api tipe C

Merupakan gunung api yang tidak memiliki riwayat letusan, tetapi masih memperlihatkan jejak aktivitas vulkanik. Sebanyak 21 gunung di Indonesia termasuk ke dalam gunung tipe C.