UI Luncurkan "Center for Independent Learning" untuk Bangun SDM Unggul

KOMPAS.com- Universitas Indonesia (UI) meluncurkan Center for Independent Learning (CIL) pada acara perayaan Dies Natalis ke-71 yang di gelar secara daring di kampus UI Depok, Selasa (2/2/2021).

Peluncuran CIL ini, diharapkan menjadi agregator dalam implementasi program merdeka belajar.

Hal itu, disampaikan Rektor UI, Prof. Ari Kuncoro dalam keterangannya. Ia mengatakan, kebersamaan, kolaborasi, dan komitmen menjadi kunci yang dipakai untuk bangkit dan maju.

Ia berharap CIL tidak hanya sebagai agregator dalam implementasi program merdeka belajar saja. Melainkan, bisa menjadi jembatan antara universitas, fakultas, program studi, dan mahasiswa terkait serta ketersediaan dan penawaran berbagai bentuk program merdeka belajar.

"Segala upaya yang terus dibangun ini dapat mempertegas komitmen UI menjadi universitas yang unggul, inklusif, bermartabat, nyaman bagi seluruh warganya dan membanggakan seluruh rakyat Indonesia," kata Ari.

Disamping itu, ia juga memberikan penghargaan setinggi-tingginya untuk segenap sivitas akademika, alumni, dan mitra UI yang telah bahu-membahu berupaya menanggulangi COVID-19.

"Perubahan besar dalam dunia pendidikan terjadi sejak awal tahun 2020, akibat pandemi COVID-19 yang melanda seluruh dunia, UI dengan cepat merespons situasi ini, mentransformasikan pendidikan secara daring," katanya.

Kendati dalam situasi pandemi, perkuliahan semester ganjil TA 2020/2021 tetap terselenggara sesuai standar dan tujuan yang telah dirancang. Kegiatan akademik UI berjalan dengan metode pembelajaran jarak jauh (PJJ) saat ini.

Sementara, dalam acara Dies Natalis ke-71 tersebur, hadir pula Presiden Joko Widodo yang memberikan sambutan dalam Sidang Terbuka Peringatan Dies Natalis ke-71 Universitas Indonesia (UI) secara virtual.

Joko Widodo tak cuma mengucapkan Selamat Ulang Tahun ke-71 UI kepada seluruh keluarga besar UI. Ia berpesan, banyak hal dari tahun 2020 yang memberikan banyak pelajaran.

Misalnya, mengenai situasi pandemi yang memaksa orang bekerja melampaui batasan dan membuktikan bahwa Indonesia tangguh menghadapi setiap tantangan.

“Terus berupaya keras untuk menyelesaikan tantangan bersama yang kita hadapi, berusaha keras untuk memulihkan ekonomi sembari terus berlari menghadapi disrupsi teknologi. Strategi baru harus diciptakan,” ujarnya.

Dengan pengalaman panjang dalam sejarah bangsa, kata Jokowi, UI mampu menjadi teladan dalam menjalankan transformasi dan reformasi bangsa, dan terus menghasilkan talenta-talenta unggul.

“Peringatan Dies Natalis ini, semoga dapat memberikan semangat dan motivasi kuat UI untuk ikut hadir memecahkan permasalahan bangsa, dan juga selamat atas peluncuran Center for Independent Learning (CIL) Universitas Indonesia,” kata Jokowi.

Disisi lain, Ketua DPR RI, Puan Maharani menyampaikan harapan agar UI dapat menjadi barometer Pendidikan Tinggi di Indonesia. "Semoga UI bisaa terus melahirkan putra-putri terbaik bangsa dan hadir memberi solusi atas permasalahan yang dihadapi Indonesia," ujarnya.

Sama hal nya dengan Puan, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem, mengatakan Kemendikbud mendorong UI selalu menjadi pembawa panji Pendidikan di Indonesia.

“Bonus demografi menjadi peluang besar membawa Indonesia menjadi negara maju, dengan kerja keras menghasilkan SDM Unggul dari Perguruan Tinggi. Mendikbud membuka ruang yang luas bagi mahasiswa dan dosen, untuk terus menambah ilmu dan menemukan kompetensi-kompetensi yang relevan dan inovatif di dunia kerja," kata dia.

Melalui program Merdeka Belajar, Nadiem mengajak mahasiswa memasuki dunia profesi sesuai potensi dan aspirasi melalui berbagai program seperti magang kerja, membangun desa, melakukan kegiatan kemanusiaan, melakukan studi/proyek mandiri, menjadi asisten peneliti, mengajar di sekolah, pertukaran mahasiswa, maupun berwirausaha.

"Semoga CIL dapat mengakselerasi implementasi program Kampus Merdeka dan menjadi inspirasi baik bagi kampus-kampus lain di seluruh Indonesia,” ujar dia.

Dies Natalis yang bertemakan “UI Tangguh Untuk Indonesia Bangkit” juga dihadiri Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional Bambang P. Sumantri Brodjonegoro.

Hadir juga dari unsur Majelis Wali Amanah UI, Senat Akademik, Dewan Guru Besar, Sekretaris Universitas dan para Wakil Rektor, para Dekan, Direktur Sekolah, dan Direktur Program Pendidikan Vokasi, Ketua Umum ILUNI UI, para Dosen, Tenaga Kependidikan, dan mahasiswa UI.

Walaupun dilaksanakan secara daring, Perayaan Dies Natalis ke-71 UI dimeriahkan dengan ucapan selamat dari Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin, Ketua MPR Bambang Soesatyo.

Kemudian, sejumlah Rektor Perguruan Tinggi Negeri antara lain Institut Teknologi Bandung, Universitas Padjadjaran, Universitas Airlangga, dan Universitas Diponegoro.