Panduan Belajar dari Rumah TV Edukasi SD Kelas 1-6, Selasa 6 April 2021

KOMPAS.com – Untuk mendukung pembelajaran jarak jauh (PJJ) serta sebagai alternatif pembelajaran di masa pandemi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melanjutkan program Belajar dari Rumah (BDR) yang ditayangkan di Televisi Republik Indonesia (TVRI).

Program belajar di TVRI di tahun 2021 khusus ditujukan untuk jenjang pendidikan PAUD dan Sekolah Dasar (SD).

Tayangan tersebut akan dimulai dari bulan Januari hingga Maret 2021, Senin sampai Jumat, pukul 08.00 sampai 11.30 WIB.

Pada jenjang PAUD, tayangan pembelajaran dimulai pukul 08.00 sampai 08.30 WIB. Sementara jenjang SD kelas 1 pukul 08.30-09.00 WIB, SD kelas 2 pukul 09.00-09.30 WIB, SD kelas 3 pukul 09.30-10.00 WIB, SD kelas 4 pukul 10.00-10.30 WIB, SD kelas 5 pukul 10.30-11.00 WIB, dan SD kelas 6 pukul 11.00-11.30 WIB.

Tayangan untuk SD akan mengikuti modul pembelajaran sesuai kurikulum (darurat) dengan mengutamakan pemenuhan kompetensi literasi, numerasi, dan penguatan karakter.

Agar belajar dari rumah lewat TVRI menjadi lebih bermakna, berikut panduan untuk orangtua dalam mendamping anak SD untuk hari ini, Selasa 6 April 2021:

SD Kelas 1

Tayangan:

Produsen yang Ada di Sekitar Kita

Sinopsis:

Lisa sedang membuat bolu kukus bersama Ibu. Lisa menikmati kegiatan itu, dan merasa mereka juga bisa menjadi produsen kue. Sambil menunggu kue matang, Ibu menjemur pakaian. Apakah ada juga produsen pakaian? Apa yang dimaksud produsen? Mengapa mereka bisa tahu ukuran baju kita? Kemudian Lisa membantu Ibu menghitung jumlah uang yang dibelanjakan untuk membeli bahan-bahan untuk membuat pisang goreng. Selain itu juga menukarkan jumlah nominal uang logam sehingga jumlahnya sama dengan uang kertas.

Muatan dan materi pembelajaran:

Literasi

• Mengenali produsen yang ada di daerahmu.
• Membaca interaktif “Makanan dan Pakaian untuk Semua”.
• Menceritakan kembali isi cerita “Makanan dan Pakaian untuk Semua”.
• Mencocokkan benda sesuai dengan namanya.

Numerasi

• Melakukan estimasi yang berkaitan dengan nilai uang.
• Konsep menukar sejumlah uang koin dengan uang koin lainnya yang memiliki nilai yang berbeda.
• Bermain peran sebagai penjual makanan.

Penguatan Karakter

SD Kelas 2

Tayangan:

Produsen Pakaian

Sinopsis:

Kiki dan Mama mempelajari apa saja jenis-jenis produsen, terutama produsen makanan dan produsen pakaian. Kemudian, Mama membacakan cerita berjudul “Niabai, Sang Pemintal”, dan meminta Kiki melengkapi kalimat dengan kosakata baru dari kisah tersebut, yaitu Gua, Benangnya, Pergi, Raksasa. Selain itu, Mama juga mengajarkan untuk menjumlahkan sekelompok uang, dan mengurutkan uang yang sudah dikelompokkan dari yang terkecil sampai terbesar. Pada Proyek Akhir Minggu, Koki Cilik meminta teman-teman menyiapkan bahan-bahan untuk membuat makanan tradisional, dan menuliskannya di buku jurnal proyek.

Muatan dan materi pembelajaran:

Literasi dan Numerasi

• Siswa mampu menjawab pertanyaan pada pesan pagi.
• Siswa mampu mengenali produsen yang ada di daerahnya.
• Siswa mampu membaca interaktif.
• Siswa mampu membaca lima kata.
• Siswa mampu membaca terbimbing, dan menceritakan kembali isi cerita pada membaca terbimbing.
• Siswa mampu melakukan estimasi yang berkaitan dengan nilai uang.
• Siswa mampu mempelajari konsep mengurutkan nilai sejumlah uang kertas dan uang koin.
• Siswa mampu bermain peran sebagai penjual makanan dan menghitung hasil penjualan yang diperoleh.

Penguatan karakter

SD Kelas 3

Tayangan:

Koki - Koki Cilik

Sinopsis:

Dodi ingin dibuatkan sosis goreng, tetapi Bunda sedang sibuk membuat donat pesanan. Dodi bingung, sebetulnya Bunda ibu rumah tangga atau penjual makanan? Kak Jo menjelaskan, keahlian Bunda memasak membuatnya bisa menjadi produsen makanan. Mereka lalu membaca cerita “Kue Ulang Tahun Widi”, yang memberi pesan agar kita menikmati apa yang sudah tersedia. Pada segmen Es Tung Tung (Berestimasi dan Berhitung), Bunda kesulitan mencari uang kembalian dari pembeli donat. Dodi menawarkan diri untuk menukarkan uangnya. Dari sini Dodi jadi belajar menukar mata uang dengan beberapa mata uang lain yang sama nilainya.

Muatan dan materi pembelajaran:

Literasi

• Mengenal produsen makanan.
• Menyimak cerita “Kue Ulang Tahun Widi”.
• Menjawab pertanyaan dari cerita “Kue Ulang Tahun Widi”.
• Menemukan kosakata baru dari cerita dan membuat kalimatnya.
• Membaca lima kata dengan nyaring.

Numerasi

• Belajar menukar mata uang dengan beberapa mata uang lain yang sama nilainya.

Penguatan Karakter

• Bertakwa kepada Tuhan YME.
• Berakhlak mulia.
• Bernalar kritis.

SD Kelas 4

Tayangan:

Kerajaan Hindu dan Buddha di Indonesia

Sinopsis:

“Kak Marcel, bagaimana sejarah kerajaan Hindu dan Buddha di Indonesia?” tanya Vivi. Kak Marcel menjelaskannya melalui buku “Kerajaan Hindu dan Buddha di Indonesia”. Meskipun kerajaan ini hanya menyisakan peninggalan-peninggalannya, tetapi pengaruhnya terhadap budaya dan tradisi di daerah sekitarnya masih kuat. Kemudian, Kak Marcel mengajak Vivi membuat kalimat baku, yaitu kalimat yang hemat dan tidak menggunakan bahasa lisan. Pada Konsep Matematika, Vivi belajar menghitung luas ruangan, pancawara, serta kelipatan bilangan dan Kelipatan Persekutuan Terkecil.

Muatan dan materi pembelajaran:

Literasi

• Kerajaan Hindu dan Buddha di Indonesia.
• Kalimat baku.

Numerasi

• Luas ruangan untuk menampung orang.
• Konsep kelipatan dan Kelipatan Persekutuan Terkecil.
• Latihan kelipatan dan Kelipatan Persekutuan Terkecil.

Penguatan Karakter

• Bernalar kritis.
• Kreatif.
• Berkebhinekaan global.

SD Kelas 5

Tayangan:

Agama dan Budaya dalam Kehidupan Kita

Sinopsis:

Kak Evan memperkenalkan sejarah sebuah kerajaan di Indonesia dan bagaimana kerajaan yang telah terbentuk sejak ratusan tahun silam membentuk budaya dan entitas baru yang memengaruhi kehidupan saat ini.

Muatan dan materi pembelajaran:

Literasi

• Mengenal sejarah kerajaan di Indonesia.
• Mempelajari kosakata baru.
• Memperdalam kalimat baku dan tidak baku.

Numerasi

• Menentukan ukuran sebenarnya dari suatu bangunan jika diketahui skalanya.

Penguatan Karakter

• Beriman dan bertakwa pada Tuhan Yang Maha Esa.
• Berakhlak mulia.
• Berkebhinekaan global.
• Bernalar kritis.
• Kreatif.

SD Kelas 6

Tayangan:

Keberagaman Agama

Sinopsis:

Rio sedang mengerjakan tugas membuat kalimat baku dengan topik keragaman suku bangsa di Indonesia. Kak Dimas membantu dengan bercerita tentang Upacara Toyah yang dilakukan Suku Bajo, saat menjelajahi Sumbawa beberapa waktu lalu. Rio merasa tercerahkan, dan jadi teringat daerah-daerah lain dengan keragaman suku dan agamanya. Kak Dimas lalu menunjukkan rumah adat Tongkonan dari Toraja yang arsitekturnya memiliki sumbu simetri. Wah, apa ya maksudnya? Mereka juga menghitung berapa banyak kerbau yang umumnya disembelih keluarga Suku Toraja untuk upacara adat dengan konsep modus. Yuk, kita belajar bersama Rio dan Kak Dimas!

Muatan dan materi pembelajaran:

Literasi

• Keberagaman agama di Indonesia.
• Upacara Toyah Suku Bajo.
• Kalimat baku.

Numerasi

• Sumbu simetri.
• Modus (nilai yang paling sering muncul).

Penguatan Karakter

• Berkebhinekaan global.
• Berakhlak mulia.
• Bernalar kritis.