Panduan Belajar dari Rumah di TV Edukasi SD Kelas 1-6, Rabu 14 April 2021

KOMPAS.com – Guna mendukung pembelajaran jarak jauh (PJJ) serta sebagai alternatif pembelajaran di masa pandemi, Kemendikbud akan melanjutkan program Belajar dari Rumah (BDR) yang ditayangkan di TV Edukasi mulai 1 April 2021

Selain TV Edukasi, untuk memperluas cakupan tayangan Program Belajar Dari Rumah (BDR), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menyiapkan program BDR ditayangkan di Kanal YouTube Televisi Edukasi dan Kanal YouTube Rumah Belajar Kemdikbud untuk jenjang pendidikan PAUD dan Sekolah Dasar (SD).

Tayangan tersebut dimulai tanggal 1 April sampai 30 Juni 2021, Senin-Jumat pukul 08.00 sampai 11.30 WIB.

Berikut tautan Youtube TV Edukasi:

kelas 1: http://ringkas.kemdikbud.go.id/BDRSDkelas1 
kelas 2: http://ringkas.kemdikbud.go.id/BDRSDkelas2 
kelas 3: http://ringkas.kemdikbud.go.id/BDRSDkelas3 
kelas 4: http://ringkas.kemdikbud.go.id/BDRSDkelas4 
kelas 5: http://ringkas.kemdikbud.go.id/BDRSDkelas5 
kelas 6: http://ringkas.kemdikbud.go.id/BDRSDkelas6 

Kemendikbud mengajak para pendidik, dan peserta didik serta orang tua untuk memanfaatkan kanal atau alternatif pembelajaran yang telah disediakan tersebut. Tetap terapkan protokol kesehatan dengan menjaga jarak, rajin mencuci tangan, dan memakai masker untuk mencegah penyebaran COVID-19.

Untuk menyampaikan masukan dan saran mengenai program BDR, dapat mengisi survei di s.id/surveibdr, mengunjungi website http://ult.kemdikbud.go.id/, atau mengirim surat elektronik ke: pengaduan@kemdikbud.go.id.

Tayangan untuk SD akan mengikuti modul pembelajaran sesuai kurikulum (darurat) dengan mengutamakan pemenuhan kompetensi literasi, numerasi, dan penguatan karakter.

Agar belajar dari rumah lewat TV Edukasi menjadi lebih bermakna, berikut panduan untuk orangtua dalam mendamping anak SD untuk hari ini, Rabu 14 April 2021:

SD Kelas 1

Tayangan:

Pertanian di Sekitar Kita

Sinopsis:

Kak Erna dan Satria sedang memakan pepaya hasil panen kebun paman. Kak Erna memberitahu bahwa ada berbagai macam petani, yaitu petani buah, sayur dan petani padi. Mereka lalu tebak-tebakan, apakah makanan yang ada di meja berasal dari ladang, kebun atau sawah. Satria juga belajar mengetahui beberapa cara membayar dengan nilai pecahan uang yang berbeda tapi nilainya sama. Misalnya jika harga pupuk Rp30.000,00, petani bisa membayar dengan 3 lembar uang Rp10.000,00 atau dengan 1 lembar uang Rp20.000,00 dan 1 lembar uang Rp10.000,00.

Muatan dan materi pembelajaran:

Literasi

• Mengenali pertanian di daerah sekitar.
• Membaca interaktif.
• Menulis kosakata baru.
• Menulis tematik.
• Ayo Berlatih.

Numerasi

• Ayo mengira.
• Membuat nilai uang Rp20.000,00 dengan menggunakan kombinasi Rp1.000,00, Rp2.000,00 dan Rp5.000,00, dan Rp10.000,00.
• Kegiatan Numerasi.

Penguatan Karakter

SD Kelas 2

Tayangan:

Yuk, Menanam Buah!

Sinopsis:

Ajeng dan Ibu, yang masih berada di desa, berbelanja buah di warung buah Pak Dimas. Ternyata, beliau memiliki kebun buah sendiri. Ajeng dan Adi jadi ingin melihat langsung hasil pertanian buah yang ditanam Pak Dimas di kebun belakang rumahnya. Kemudian mereka membaca cerita berjudul “Ke Mana Tomat Pergi?” dan menulis kalimat dengan sisipan kosakata baru Biji-biji, Sayur, Merawat, Menyirami. Selain itu mereka juga belajar cara menentukan kemungkinan benda-benda yang dapat dibeli petani dengan uang Rp100.000,00, dan berapa banyak kembaliannya. Proyek Akhir Minggu kali ini sampai pada langkah-langkah membuat poster.

Muatan dan materi pembelajaran:

Literasi dan Numerasi

• Siswa mampu menjawab pertanyaan pada pesan pagi.
• Siswa mengenali pertanian di sekitar.
• Siswa mampu membaca interaktif.
• Siswa mampu membaca lima kata.
• Siswa mampu membaca terbimbing.
• Siswa mampu menjawab lembar kerja menulis untuk kegiatan membaca terbimbing: menulis kembali kalimat dengan huruf kapital dan tanda baca yang benar menggunakan huruftegak bersambung.
• Siswa mampu menggunakan strategi untuk menentukan kembalian uang belanja.

Penguatan karakter

SD Kelas 3

Tayangan:

Petani Hebat Sekali

Sinopsis:

Shinta dan Kak Rara sedang memakai masker tomat, dan menjelaskan pada Dodi bahwa masker tomat sangat baik untuk kulit. Kak Rara memberitahu manfaat tomat dengan membaca buku "Ke Mana Tomat Pergi?”, disambung dengan menjawab pertanyaan dan melengkapi kalimat. Saat menonton berita tentang kondisi terkini Covid-19, Dodi dan Shinta bingung karena data yang menggunakan model batang. Maka pada segmen Es Tung Tung, Kak Rara menjelaskan bahwa nilai atau harga suatu benda bisa dinyatakan dengan batang. Makin panjang batang makin besar harga atau nilai benda tersebut. Sebagai Proyek Akhir Minggu, Kak Rara, Shinta dan Dodi membuat poster tahapan pertumbuhan padi.

Muatan dan materi pembelajaran:

Literasi

• Menyimak cerita “Ke Mana Tomat Pergi?”.
• Menjawab pertanyaan berdasarkan cerita.
• Mengisi kalimat rumpang dengan kosakata baru.
• Membaca lima kata dengan lancar.

Numerasi

• Belajar menggunakan model batang untuk menyelesaikan soal-soal cerita satu-langkah.

Penguatan Karakter

SD Kelas 4

Tayangan:

Perjalanan Lolo

Sinopsis:

Kakak Pendongeng hadir membacakan cerita “Perjalanan Lolo”, tentang Lolo si penyu tempayan betina yang selalu menyelam di lautan luas. Dari bacaan ini Vivi belajar untuk tidak membuang sampah ke laut yang membahayakan makhluk laut, serta mengenali tanda baca dan penulisan huruf kapital. Pada Konsep Matematika, Kak Marcel mengajak Vivi membaca bacaan “Mangrove dan Diagram (Lingkaran dan Batang)”, dan membuat diagram batang berdasarkan data angka luas kawasan dan luas kawasan mangrove dunia. Jika data disajikan dalam persentase, Vivi harus membuat diagram lingkaran . Oh, Vivi baru tahu!

Muatan dan materi pembelajaran:

Literasi

• Membaca cerita “Perjalanan Lolo”.
• Penulisan tanda baca dan huruf kapital pada suatu kalimat.

Numerasi

• Diagram batang terkait tinggi pohon keruing.
• Konsep diagram batang dan lingkaran terkait hutan mangrove.
• Latihan membuat diagram batang dan membacanya.
• Membuktikan kesesuaian diagram batang dengan data yang disajikan.

Penguatan Karakter

SD Kelas 5

Tayangan:

Terumbu Karang yang Disayang

Sinopsis:

Frans mengatakan pada kakaknya, Kak Lisa, bahwa ia kangen ke pantai. Kak Lisa lalu menunjukkan gambar terumbu karang. Tahukah kamu bahwa terumbu karang itu sebenarnya hewan yang hidup berkoloni? Mereka lalu membaca bacaan “Terumbu Karang, Denyut Nadi Lautan (Part 1),” dan mengira jumlah ikan berdasarkan data berbentuk tabel. Dari teks “Terumbu Karang Raja Ampat”, Frans jadi tahu terumbu karang terluas yang indah. Mereka lalu menggunakan diagram batang terkait keberadaan ekosistem terumbu karang di Indonesia. Mereka menyiapkan proyek kreatif membuat poster Jaring-jaring Makanan dan menentukan alat-alat dan bahannya.

Muatan dan materi pembelajaran:

Literasi

• Menyimak cerita: “Terumbu Karang, Denyut Nadi Lautan (Part 1)” dan menanggapi bacaan.
• Tanda baca.
• Menyunting kalimat.

Numerasi

• Memprakirakan data.
• Diagram batang.

Penguatan Karakter

• Berakhlak mulia (akhlak kepada alam).
• Rasa cinta tanah air.
• Semangat pantang menyerah.

SD Kelas 6

Tayangan:

Melindungi Fauna Laut

Sinopsis:

Ayah Dania sedang membersihkan akuariumnya, lalu membimbing Dania untuk menghias dengan pasir, batu-batuan, rumah-rumahan dan tanaman plastik. Ayah bercerita, dulu kakek memelihara arwana, ikan pemakan serangga, cacing, bahkan cicak. Ayah juga menjelaskan tentang hiu, salah satu hewan yang dilindungi. Mereka lalu membaca cerita “Hiu Si Penjaga Laut”. Dari situ Dania mengerti kenapa hiu dilestarikan, bagaimana dia menyeimbangkan ekosistem laut dan apa upaya pemerintah untuk menjaganya. Ayah lalu membantu Dania mengerjakan tugas menyunting naskah dengan tanda baca, serta mengerjakan soal mengeksplorasi data dan memahami konsep modus.

Muatan dan materi pembelajaran:

Literasi

• Bacaan: “Hiu Si Penjaga Laut”.
• Upaya mempertahankan populasi spesies endemik yang terancam punah (hiu).
• Peran hiu dalam menjaga keseimbangan ekosistem laut.
• Memahami tanda baca: tanda titik, tanda koma, tanda tanya, tanda kutip, tanda seru, tanda titik dua, tanda titik koma, dan tanda kurung

Numerasi

• Mengamati data yang sering muncul dalam sederet data.
• Mengamati data yang mempunyai frekuensi terbesar dalam sederet data.
• Memahami konsep Modus.

Penguatan Karakter

• Berkebhinekaan global, berakhlak mulia, dan bernalar kritis.