Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Peringatan Hari Kartini di Moskow, Warga Rusia Main Gamelan dan Tarian Indonesia

KOMPAS.com - Dengan tetap menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19, Kedutaan Besar Republik Indonesia di Moskow menggelar Pertunjukan Budaya Indonesia untuk memperingati Hari Kartini yang berlangsung di Orenzhereya Pavillion, Russia Exhibition Centre, Moskow, Sabtu (24/4/2021).

Duta Besar Indonesia untuk Rusia, Jose Tavares mengakui besarnya peran Kartini dalam emansipasi perempuan Indonesia.

“Kartini telah membuka mata perempuan Indonesia bahwa pendidikan amat penting untuk meningkatkan wawasan dan mengembangkan diri, untuk berkontribusi lebih luas. Tidak hanya untuk diri sendiri tetapi juga keluarga dan negara,” ujar Jose seperti dikutip dari laman Kemendikbud.

Main Gemelan hingga pertunjukan tari

Sebanyak 25 warga Rusia turut memeriahkan acara dengan memainkan instrumen Gamelan Jawa dan menampilkan beberapa tarian tradisional Indonesia diiringi vokal Gending Jawa di hadapan para tamu undangan.

Turut tampil sanggar seni budaya binaan KBRI Moskow, yaitu Sanggar Gamelan Dadali, Sanggar Tari Kirana Nusantara Dance (KND) serta para peserta Kursus Bahasa Indonesia KBRI Moskow.

Beberapa komposisi gamelan dan vokal gending Jawa yang ditampilkan pada acara ini, adalah Ladrang Nusantara, Ladrang Santi Mulya, Lancaran Gugur Gunung, Ketawang Puspawarna, Ketawang Kartini dan Ketawang Ibu Pertiwi.

Sedangkan beberapa tarian daerah Nusantara yang ditampilkan adalah Tari Tor-Tor Hata Sopisik (Sumatera Utara), Tari Merak (Jawa Barat), Tari Jathilan (Jawa Tengah), dan Tari Tifa (NTT).

Anna Mamedova, salah satu warga Rusia yang pernah mengikuti Beasiswa Seni dan Budaya Indonesia tahun 2019 menuturkan bahwa ia sudah membaca buku R.A. Kartini yang berjudul ‘Habis Gelap, Terbitlah Terang’ dan sangat berkesan.

"Pemikiran Kartini sangat brilian. Akan sangat bagus apabila banyak warga Rusia yang juga dapat mengenal lebih jauh sosok Kartini,” tutur Anna.

Perancang busana dan penari Rusia, Maria Yarovitskaya mengaku mengagumi acara yang digelar KBRI Moskow.

“Hiburannya sangat memikat dan tampilan kostum daerah Indonesia amat indah. Terima kasih KBRI Moskow,” puji Maria.

Para pemusik dan penari yang merupakan warga Rusia juga mengapresiasi gelaran pertunjukan budaya.

“Tampil kembali bermain gamelan di hadapan umum setelah hampir satu tahun vakum karena pandemi COVID-19 memberikan semangat baru yang luar biasa bagi saya. Melalui gamelan saya dapat menyalurkan minat musik saya dan mendukung saya untuk bertahan di masa pandemi COVID-19 ini,” ungkap Liza Moskvina, seorang pekerja media sekaligus anggota Sanggar Gamelan Dadali.

Senada dengan itu, Mahasiswi Rusia Jurusan Studi Indonesia di Moscow State University, Polina Simonik, mengungkapkan kesannya, “Saya belajar Tari Tor-Tor sejak awal 2020. Namun, karena pandemi Covid-19 ini, baru kali ini saya berkesempatan tampil menari di depan teman-teman, keluarga, dan tamu undangan lainnya.”

https://edukasi.kompas.com/read/2021/04/27/164706071/peringatan-hari-kartini-di-moskow-warga-rusia-main-gamelan-dan-tarian

Terkini Lainnya

Hasil Ujian Mandiri UGM 2025 Diumumkan 19 Juli, Cek Biaya UKT dan IPI-nya
Hasil Ujian Mandiri UGM 2025 Diumumkan 19 Juli, Cek Biaya UKT dan IPI-nya
Edu
Tim Siswa Mentari Intercultural School Jakarta Sabet 2 Perak Ajang 'Japan Design, Idea and Invention Expo 2025'
Tim Siswa Mentari Intercultural School Jakarta Sabet 2 Perak Ajang "Japan Design, Idea and Invention Expo 2025"
Edu
Uang Saku Penerima Beasiswa LPDP Dinilai di Bawah Standar, Apa Kata LPDP?
Uang Saku Penerima Beasiswa LPDP Dinilai di Bawah Standar, Apa Kata LPDP?
Edu
Dedi Mulyadi: Tidak Boleh Ada Anak Jawa Barat yang Putus Sekolah
Dedi Mulyadi: Tidak Boleh Ada Anak Jawa Barat yang Putus Sekolah
Edu
Guru Honorer di Depok Dinonaktifkan, Diduga Lakukan Jual-Beli Kursi SPMB 2025
Guru Honorer di Depok Dinonaktifkan, Diduga Lakukan Jual-Beli Kursi SPMB 2025
Edu
Pemerintah Tetapkan 7 Juli Hari Pustakawan Indonesia, Apakah Jadi Libur Nasional?
Pemerintah Tetapkan 7 Juli Hari Pustakawan Indonesia, Apakah Jadi Libur Nasional?
Edu
Beasiswa DAAD Masih Buka, Kuliah S2-S3 ke Jerman Tanpa Batas Usia
Beasiswa DAAD Masih Buka, Kuliah S2-S3 ke Jerman Tanpa Batas Usia
Edu
Cek Jalur Mandiri UB 2025 yang Masih Buka, Sekian Biaya UKT dan IPI-nya
Cek Jalur Mandiri UB 2025 yang Masih Buka, Sekian Biaya UKT dan IPI-nya
Edu
Kuliah S1-S3 Gratis, Ini Jadwal dan Cara Daftar Beasiswa Unggulan 2025
Kuliah S1-S3 Gratis, Ini Jadwal dan Cara Daftar Beasiswa Unggulan 2025
Edu
Pameran Imersif 'The Redmiller Universe', dari Pendidikan Budaya hingga Pesan Nilai Kehidupan
Pameran Imersif "The Redmiller Universe", dari Pendidikan Budaya hingga Pesan Nilai Kehidupan
Edu
Belum Banyak yang Tahu, Ini Alasan 7 Juli Jadi Hari Pustakawan Indonesia
Belum Banyak yang Tahu, Ini Alasan 7 Juli Jadi Hari Pustakawan Indonesia
Edu
Cegah Penyakit Menular, Calon Siswa Sekolah Rakyat Jalani Pemeriksaan Kesehatan
Cegah Penyakit Menular, Calon Siswa Sekolah Rakyat Jalani Pemeriksaan Kesehatan
Edu
Hasil SPMB Kota Bandung 2025 Jenjang SD-SMP , Live di YouTube Hari Ini
Hasil SPMB Kota Bandung 2025 Jenjang SD-SMP , Live di YouTube Hari Ini
Edu
Satu Rombel 50 Siswa: Jalan Pintas Menyesatkan
Satu Rombel 50 Siswa: Jalan Pintas Menyesatkan
Edu
Studi MIT Ungkap ChatGPT Berpotensi Mengikis Kemampuan Berpikir Kritis
Studi MIT Ungkap ChatGPT Berpotensi Mengikis Kemampuan Berpikir Kritis
Edu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke