Kemendikbud Ristek Bagikan Tips Dampingi Anak Ikuti Belajar Daring

KOMPAS.com - Tahun ajaran baru diawali dengan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS).

Setelah MPLS berakhir, peserta didik kembali mengikuti kegiatan belajar mengajar (KBM) seperti biasa.

Dalam kondisi melonjaknya kasus positif Covid-19, belum semua peserta didik bisa mengikuti pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas di sekolah.

Melalui akun Instagram resminya, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) memberikan tips bagi para orangtua untuk mendampingi anak-anak yang masih mengikuti belajar daring pada tahun ajaran baru ini.

Bagi siswa yang masih harus melanjutkan pembelajaran jarak jauh (PJJ) dari rumah, baik pihak sekolah dan orangtua harus memastikan anak dapat mengikuti pembelajaran inklusif yang aman dan efektif.

Selain itu pembelajaran juga disesuaikan dengan kondisi dan fasilitas yang dimiliki. 

Tips dampingi anak belajar di rumah

Apalagi bagi anak yang masih mengikuti belajar daring, bisa saja mengalami stres. Berikut beberapa tips berguna yang dapat membantu anak mengikuti belajar di rumah.

1. Bicara pada anak

Orangtua bisa mengajar anak berbicara untuk bercerita tentang aktivitasnya.

2. Aman saat online

Internet membantu anak belajar tetapi orangtua juga harus waspada dengan konten berbahaya yang bisa saja diperoleh anak.

3. Komunikasi dengan guru

Jika anak butuh bantuan, sebagai orangtua bisa berbicara dengan guru mengenai hambatan atau kendala yang dihadapi anak.

4. Ciptakan rutinitas

Orangtua bisa membuat jadwal harian untuk belajar, istirahat dan berolahraga.

Kemendikbud Ristek juga mengajak para siswa untuk terus belajar dengan aman dan gembira. Jangan sampai pandemi Covid-19 memutus kesempatan belajar bagi semua siswa.

Demikian informasi bagi orangtua untuk mendampingi anak mengikuti belajar daring dari rumah. Orangtua bisa menerapkan tips dari Kemendikbud Ristek agar anak tidak stres dan tetap nyaman menjalani pembelajaran daring ini.