Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

4 Cara agar Anak Lebih Terbuka pada Orangtua

KOMPAS.com - Sikap terbuka di dalam keluarga merupakan hal positif dan penting, perlu diterapkan sejak anak berusia dini, agar setiap anggota keluarga dapat saling mendukung dan membantu.

Namun, karena beberapa alasan, terkadang anak sulit bersikap terbuka kepada orangtua. Terlebih saat usia anak sudah remaja.

Bagaimana, ya, agar anak lebih terbuka kepada orang tua? Berikut sejumlah saran yang dirangkum dari laman Instagram Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek):

1. Jangan memaksa

Posisikan diri sebagai teman dan tempat yang nyaman untuk berbicara. Bersikaplah tenang dan bangun suasana yang akrab terlebih dahulu. Usahakan tidak memaksa anak untuk bercerita saat itu juga bila ia belum mau bercerita.

Sikap tenang ini akan membuat anak merasa "aman". Biarkan anak merasa nyaman hingga akhirnya ingin berbagi cerita tanpa adanya tekanan.

2. Hindari kritik

Apa yang membuat anak cenderung lebih senang bercerita pada teman ialah karena teman umumnya mendukung, bukan mengkritik.

Dukungan emosional inilah yang membuat seseorang nyaman bercerita tentang apa yang dialaminya pada orang yang dipercaya.

Untuk membangun kenyamanan dan kepercayaan, hindari keseringan memberi kritik pada anak, karena akan membuat anak merasa enggan atau takut disalahkan.

Tak dipungkiri, salah satu hal yang tidak disukai anak, bahkan tak disukai oleh orang dewasa sekalipun, ialah kritik yang bernada menyalahkan.

Jadi, banyak-banyaklah mendengar dan menerima apa yang sedang anak alami dan rasakan.

3. Ajukan pertanyaan spesifik

Cobalah untuk mengajukan pertanyaan yang lebih spesifik pada anak, misalnya "main apa saat istirahat tadi?"

Dengan menanyakan hal-hal spesifik, maka jawaban yang diberikan anak bisa lebih jelas, bahkan bisa jadi anak menceritakan lebih banyak hal dari yang apa orangtua harapkan.

4. Masuki dunia anak

Dengan mengikuti dunia anak, orangtua dapat lebih mudah "memancing" anak bicara karena anak merasa orangtua mengerti dunia mereka.

Saat orangtua masuk ke dunia anak, anak akan merasa lebih nyaman dan santai. Cari waktu dan tempat yang tepat untuk memulai pembicaraan dengan anak, bisa sambil menikmati camilan favorit keluarga.

https://edukasi.kompas.com/read/2021/09/06/190000971/4-cara-agar-anak-lebih-terbuka-pada-orangtua

Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke