Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Universitas Multimedia Nusantara Gelar Sentra Vaksin Pfizer di Tangerang

KOMPAS.com - Universitas Multimedia Nusantara (UMN) bekerja sama dengan UPTD Puskesmas Kelapa Dua Kabupaten Tangerang mengadakan sentra vaksin bagi masyarakat umum dan juga mahasiswa dengan menggunakan jenis Vaksin Pfizer.

Ketua Pelaksana Sentra Vaksinasi UMN, Nur Sayidatunnisa mengatakan tersedia 1.200 vaksin Pfizer untuk dosis pertama dan kedua dengan target per hari 400 vaksin untuk peserta yang mendaftar online maupun on the spot (langsung).

Sentra vaksin UMN ini berlangsung dari Kamis hingga Sabtu (4-6/11/2021), mulai pukul 09.00-12.00 WIB berlokasi di Kampus UMN, Lobby Gedung P.K. Ojong-Jakob Oetama Tower (gedung D UMN).

“Kita (UMN) sangat senang pada saat ditunjuk (menjadi sentra vaksinasi), artinya kita juga turut serta untuk mendukung pemerintah dalam program pemerintah tersebut,” ungkap Nur seperti dilansir dari laman UMN.

Berdasarkan data pendaftar yang masuk, lanjut dia, peserta vaksinasi di sentra vaksin UMN berasal dari daerah di Jabodetabek dan sekitarnya.

“Untuk pendaftar sendiri rata-rata dari wilayah Jabodetabek, bahkan yang dari Bekasi ada, Depok dan Bogor juga ada. Dari luar Jabodetabek ada di area Serang dan Cilegon,” ungkap Nur.

Ia menerangkan, ketentuan untuk mengikuti vaksinasi di sentra vaksin UMN, yaitu minimal usia 12 tahun ke atas.

Lalu, untuk dosis ke-2 membawa kartu vaksin dosis 1, untuk dosis ke-2 masa interval minimal 21 hari dari dosis 1.

Peserta juga diharuskan membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP) asli dan fotocopy (seluruh Indonesia), fotocopy Kartu Keluarga bagi yang belum memiliki KTP, membawa buku KIA bagi ibu hamil dan menyusui aman divaksin, membawa pena untuk isi form skrining, dan surat keterangan dokter untuk yang memiliki komorbid.

“Begitupun untuk Warga Negara Asing (WNA) yang sedang bekerja atau yang sedang menetap di Indonesia bisa jika punya dokumen yang sudah terhubung ke Dukcapil, karena kita input berdasarkan sistem nomor KTP itu. Kemudian untuk vaksin ke-2 dia harus yang Pfizer sama dengan vaksin pertama, tidak bisa beda,” jelas Nur.

Nur menjelaskan, sentra vaksin UMN juga menyediakan bagi peserta yang sudah vaksin pertama menggunakan vaksin Sinovac untuk mendapatkan vaksin kedua dengan vaksin Sinovac. Hal ini tentunya dengan syarat harus memenuhi ketentuan minimal kuota yang ditentukan.

“Pihak puskesmas sendiri jika ada yang vaksin pertama dengan vaksin Sinovac kita bisa akomodasi dengan catatan harus memenuhi kuota minimal 10 orang. Jadi, seandainya sudah memenuhi kuota kita kontak lagi untuk kita hubungi dan diminta datang di hari Jumat atau Sabtu (5 dan 6 November 2021),” lanjutnya.

Sentra Vaksin Pfizer UMN digelar untuk mendukung strategi Pemerintah dalam menangani Pandemi Covid-19. UMN dipercaya dan ditunjuk langsung oleh Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar sebagai tempat dilaksanakan vaksinasi untuk masyarakat.

Kegiatan ini juga didukung oleh LLDIKTI Wilayah III dan Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang.

Nur berharap dengan melaksanakan sentra vaksin ini, selain untuk mendukung program pemerintah juga agar semakin banyak masyarakat Indonesia yang divaksin. Sehingga segera tercapai Health immunity dan seluruh civitas akademik UMN bisa tervaksin 100 persen agar kegiatan perkuliahan tatap muka aman dijalankan.

https://edukasi.kompas.com/read/2021/11/05/190711271/universitas-multimedia-nusantara-gelar-sentra-vaksin-pfizer-di-tangerang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke