Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Yuk Mengenal Jurusan Teknik Metalurgi dan Prospek Kerjanya

KOMPAS.com - Sebentar lagi sudah memasuki 2022. Bagi siswa kelas 12 SMA/MA/SMK yang ingin melanjutkan ke perguruan tinggi maka harus melakukan persiapan.

Terlebih yang ingin kuliah di perguruan tinggi negeri (PTN), saat ini Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2022 prosesnya telah dimulai.

Ini karena Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) telah melaksanakan Sosialisasi Daring Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Tahun 2022, Minggu (12/12/2021).

Namun sebelumnya, calon mahasiswa harus segera menentukan jurusan kuliah yang akan diambil. Jurusan kuliah itu tentu harus disesuaikan dengan minat dan bakat.

Bagi yang tertarik dengan Jurusan Metalurgi, maka harus paham seperti apa jurusan kuliah itu hingga prospek kerjanya nanti.

Jurusan Teknik Metalurgi

Melansir laman Institut Teknologi Bandung (ITB), pada proses perkuliahannya di Program Studi Teknik Metalurgi, maka nantinya akan belajar mengenai berbagai hal yang menarik.

Sehingga setelah lulus dari program studi ini, calon mahasiswa akan memiliki pengetahuan tentang:

1. Memisahkan mineral berharga dari mineral pengotornya di dalam bijih hasil penambangan agar siap untuk diekstraksi secara teknis dan ekonomis. Termasuk dalam proses tersebut misalnya pencucian batubara, pengambilan logam berharga dan memurnikannya menjadi logam murni, misalnya emas, perak, timah, tembaga, aluminium.

2. Memadukan logam dengan unsur lain membentuk paduan logam, misalnya baja, besi cor, paduan aluminium, kuningan, paduan nikel, superalloy.

3. Pembentukan logam serta memperbaiki struktur mikro paduan logam melalui perlakuan panas untuk mendapatkan sifat-sifat yang diperlukan dalam aplikasi.

4. Hubungan antara struktur mikro dengan sifat logam dan paduannya, misalnya pengaruh partikel karbida terhadap kekuatan dan ketahanan korosi baja.

Untuk memberikan bekal pengetahuan praktek di industri, maka selama masa perkuliahan, calon mahasiswa akan diberi kesempatan paling sedikit dua kali untuk melakukan kunjungan ke industri.

Yaitu yang pertama setelah menyelesaikan kuliah pada tahun ke dua, yang disebut sebagai program Kuliah Kerja, dan pada akhir tahun ketiga yaitu melalui program Kerja Praktek.

Dalam program Kuliah Kerja calon mahasiswa hanya akan berkesempatan mengenal kegiatan di industri dalam waktu relatif singkat, yaitu hanya dalam waktu dua hari saja.

Sedangkan dalam kegiatan Kerja Praktek mahasiswa diharapkan dapat mengenal lebih jauh pekerjaan nyata di industri dengan terlibat langsung dalam aktivitas di industri selama kurang lebih satu setengah bulan.

Selama mengikuti beberapa mata kuliah, calon mahasiswa juga akan mendapat kesempatan melakukan kunjungan (ekskursi) ke industri tertentu yang spesifik berkaitan dengan mata kuliah yang diajarkan.

Sebagai contoh, ekskursi ke industri pengecoran logam untuk mata kuliah pengecoran logam dan kunjungan ke industri semen misalnya untuk mata kuliah pemanfaatan mineral industri.

Prospek kerja Jurusan Metalurgi

Alumni metalurgi telah bekerja di berbagai lapangan pekerjaan seperti di:

  • Industri pertambangan
  • Industri baja
  • Industri logam
  • Industri manufaktur
  • Industri minyak dan gas
  • Perusahaan jasa konsultan
  • Pemasaran
  • Pemerintahan
  • Lembaga penelitian
  • Perguruan tinggi

https://edukasi.kompas.com/read/2021/12/17/121505071/yuk-mengenal-jurusan-teknik-metalurgi-dan-prospek-kerjanya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke