Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

4 Cara Stimulasi Perkembangan Otak Anak Usia 0-2 Tahun

KOMPAS.COM - Saat bayi dilahirkan, otak bayi sudah siap untuk menerima stimulasi dari lingkungan agar dapat berkembang dengan optimal.

Perkembangan otak ini akan terus berkembang seiring berjalannya waktu, semakin sering kita memberikan stimulasi maka semakin bagus juga perkembangannya.

Saat anak-anak berusia 0-2 tahun, perkembangan otaknya berada pada tahapan sensori motor. Pada tahap ini anak membangun pengetahuannya berdasarkan apa yang ia tangkap melalui panca inderanya (aktivitas sensor) dan motoriknya.

Mereka menggunakan sistem sensori motorik bawaan seperti, menghisap, menggenggam dan akivitas motorik kasar untuk membangun pengetahuan mereka.

Perkembangan otak ini menentukan bagaimana anak dapat membangun pengetahuannya. Namun, tentu saja hal ini tidak akan terlepas dari peran orang dewasa yang ada di sekitar lingkungan mereka dalam memberikan stimulasi.

Agar lebih jelas, mari kita bahas beberapa tips berikut ini yang dirangkum dari laman Paudpedia.

1. Menyediakan permainan interaktif

Yaitu permainan yang bisa mengaktifkan berbagai pancaindera, seperti mainan yang juga memiliki suara, berbagai warna, bermacam bentuk dan beragam tekstur. Jadi anak bisa melihat, meraba serta anak juga bisa mendengar.

Contoh:

2. Menyediakan lingkungan yang nyaman

Hal ini sangat diperlukan, karena bayi atau atau batita dapat merangkak dan bereksplorasi dengan leluasa.

3. Menyediakan lingkungan yang kaya bahasa

Artinya orangtua harus aktif mengajak anak berinteraksi, baik melalui percakapan biasa maupun dengan melalui suatu permainan.

Contoh: orangtua mengatakan “boneka” kemudian anak bergegas untuk mengambil atau mencari boneka tersebut, lalu ia mengulang menyebutkan “ini boneka”.

4. Mengenalkan posisi atau tempat suatu benda

Tahap perkembangan sensori motor juga dapat distimulasi dengan penataan lingkungan rumah yang baik. Penataan lingkungan ini mampu mendorong anak untuk melakukan penemuan-penemuan yang baru. Oleh karena itu orangtua hendaknya menjaga lingkungan rumah agar tertata dengan rapi.

Selanjutnya, beri tahu mereka bahwa ada tempat untuk menyimpan pakaian, rak menyimpan mainan, sepatu, dan lain sebagainya.

Lalu, menjaga benda-benda tersebut di tempat yang sama dan menggunakannya tempat yang sama

Untuk aktivitas yang sama dapat membantu anak lebih memahami berbagai hal dan objek permanen dan juga membiasakan mereka untuk disiplin, mandiri serta bertanggung jawab.

Pertahankan penataan lingkungan tersebut dalam beberapa waktu untuk memudahkan mereka menemukan benda yang ingin dicari atau dibutuhkan, kemudian ayah bunda dapat memindahkan ke tempat yang berbeda dan dorong mereka untuk melakukan penemuan.

https://edukasi.kompas.com/read/2021/12/22/090000871/4-cara-stimulasi-perkembangan-otak-anak-usia-0-2-tahun

Terkini Lainnya

Dosen IPB Sebut 7 Makanan Manusia yang Tidak Bisa Dimakan Kucing

Dosen IPB Sebut 7 Makanan Manusia yang Tidak Bisa Dimakan Kucing

Edu
Libur Sekolah Total 24 Hari Selama Puasa dan Idul Fitri 2025

Libur Sekolah Total 24 Hari Selama Puasa dan Idul Fitri 2025

Edu
Cek Biaya Uang Pangkal Kedoktean Unsoed Jalur Mandiri 2025

Cek Biaya Uang Pangkal Kedoktean Unsoed Jalur Mandiri 2025

Edu
Beasiswa S1 Gratis ke Singapura, Dapat Tunjangan Hidup dan Asrama

Beasiswa S1 Gratis ke Singapura, Dapat Tunjangan Hidup dan Asrama

Edu
Minat Siswa Belajar Sains Menurun, Wakil Dekan FMIPA UGM Ungkap Penyebabnya

Minat Siswa Belajar Sains Menurun, Wakil Dekan FMIPA UGM Ungkap Penyebabnya

Edu
Beasiswa JIS untuk Siswa Kelas 8-10, Gratis Biaya Sekolah Sampai Lulus

Beasiswa JIS untuk Siswa Kelas 8-10, Gratis Biaya Sekolah Sampai Lulus

Edu
Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Edu
Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Edu
Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Edu
Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Edu
Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Edu
Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Edu
Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Edu
Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Edu
Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Edu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke