KOMPAS.com - Selama hampir dua tahun ini, pandemi Covid-19 belum berakhir. Karena itu, masyarakat tetap diimbau untuk menerapkan protokol kesehatan.
Meski demikian, karena pandemi ini banyak anak menjadi tidak bisa bebas dalam bermain. Dampak paling dirasakan ialah bosan karena berada di rumah terus.
Apalagi jika dulu bisa bermain di luar rumah, kini tidak bisa dilakukan lagi dengan bebas. Sebab, dikhawatirkan bisa terpapar Covid-19.
Akan tetapi tantangannya, anak berada di rumah terus akan merasa tidak nyaman. Bahkan bisa mengalami stres.
Karena itu, mengelola stres menjadi salah satu kunci untuk meningkatkan imun agar tetap bahagia.
Stres tidak hanya dialami oleh orang dewasa saja, tetapi anak-anak juga bisa merasakannya.
Bagaimana caranya mengelola stres pada anak? Melansir akun Instagram Direktorat SD Kemendikbud Ristek, ini tipsnya.
Berikut 5 cara menghadapi stres pada anak yang bisa dilakukan saat pandemi Covid-19:
1. Bicara lembut
Orang tua ketika berbicara dengan anak, maka harus bicara dengan lembut. Orang tua juga harus bisa menghibur anaknya.
2. Dengarkan anak
Hendaknya orang tua harus coba mendengarkan anaknya jika dia menyuarakan isi hatinya. Jangan malah dicuekin, tapi dengarkan dulu.
3. Bicara mudah dipahami
Ketika berbicara dengan anak, maka harus menyampaikan dengan kata-kata yang mudah dipahami. Katakan bahwa saat ini situasinya sedang tidak aman untuk di luar rumah.
4. Beri kesempatan bermain
Anak harus diberikan ruang atau kesempatan untuk bermain dan bersantai. Ini karena anak masih suka bermain.
5. Buat rutinitas baru
Cobalah membuat rutinitas baru untuk belajar, bermain dan bersantai dengan aman. Coba lakukan di halaman rumah, atau ruang yang baru.
https://edukasi.kompas.com/read/2021/12/31/173330671/5-cara-hadapi-stres-pada-anak-saat-pandemi