Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Orangtua, Ini 6 Cara Edukasi Pencegahan Kekerasan Seksual pada Anak

KOMPAS.com - Masalah kekerasan seksual menjadi perbincangan hangat di khalayak publik belakangan ini.

Hingga akhirnya, Kemendikbud Ristek mengeluarkan aturan terkait kekerasan seksual di lingkungan perguruan tinggi.

Sebab, sudah banyak korban yang mengalami kekerasan seksual di lingkungan perguruan tinggi, khususnya para mahasiswa.

Demi mencegah kekerasan seksual, seharusnya para orangtua perlu menanamkan edukasi sejak dini pada anak.

Dengan begitu, orangtua tidak khawatir saat anak sekolah maupun kuliah nanti.

Melansir laman Instagram Kemendikbud Ristek, Senin (17/1/2022) memberitahukan ada 6 cara edukasi dalam mencegah kekerasan seksual pada anak.

Mari simak keenam cara edukasi tersebut, agar anak memperoleh perlindungan yang tinggi dan tidak terjadi lagi kekerasan seksual di lingkungan sekolah maupun perguruan tinggi.

1. Kenalkan bagian tubuh yang tidak boleh dilihat dan disentuh orang lain

Orangtua perlu mengenalkan dan menjelaskan kepada anak tentang bagian dan fungsi bagian tubuh, serta bagian tubuh tertentu yang tidak boleh dilihat dan disentuh orang lain.

Bagian tubuh itu, seperti dada, bibir, organ reproduksi, dan pantat.

2. Ajari anak tentang perbedaan jenis kelamin

Orangtua tentunya perlu mengajarkan anak tentang perbedaan jenis kelamin antara laki-laki dan perempuan.

Konsep ini berfungsi untuk mengajarkan anak menggunakan toilet dan pakaian sesuai jenis kelaminnya.

3 Tanamkan budaya malu kepada anak

Penting bagi orangtua untuk mengajarkan rasa malu kepada anak, agar anak dapat menghargai dirinya sendiri.

Mengajari tentang batasan bermain dengan lawan jenis dan arahan untuk tidak melepas atau mengganti pakaian di tempat umum.

4. Membatasi aktivitas menonton kepada anak

Tidak semua tontotan memiliki unsur edukasi bagi anak.

Disamping itu, ada dampak negatif, seperti tayangan yang menampilkan adegan yang tidak pantas dilihat oleh anak-anak akhirnya ditiru.

Karena, sifat anak-anak itu mudah meniru apa yang sudah mereka lihat.

5. Dampingi anak saat bermain gawai

Sebagai orangtua memberikan gawai dengan akses penuh kepada anak. Tapi, hal tersebut bukan langkah yang tepat bagi orangtua.

Banyak konten-konten yang kurang pantas bagi anak-anak. Oleh karena itu dampingi anak dari gawai dan tetap awasi anak selama bermain gawai.

6. Tumbuhkan rasa percaya anak kepada orangtua

Ajari anak untuk tidak menyembunyikan hal apapun dari orangtua, dengan cara menunjukkan sikap jujur dari hal-hal yang kecil.

Jadi, itulah 6 cara buat orangtua dalam memberikan edukasi pencegahan kekerasan seksual pada anak. Dengan memahami cara itu, maka bisa bermanfaat bagi masa depan anak ke depannya.

https://edukasi.kompas.com/read/2022/01/17/143400071/orangtua-ini-6-cara-edukasi-pencegahan-kekerasan-seksual-pada-anak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke