Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Orangtua, Ini 6 Cara Mengedukasi Kekerasan Seksual pada Anak

KOMPAS.com - Para orangtua tentu khawatir dengan berbagai pemberitaan tentang kekerasan seksual pada anak.

Ada banyak kasus kekerasan pada anak salah satunya kekerasan seksual yang membuat banyak pihak merasa geram.

Tentu sebagai orangtua tidak ingin hal itu terjadi pada anak-anak. Kekhawatiran tersebut dapat diantisipasi salah satunya dengan memberikan edukasi sejak dini kepada anak.

Jangan ragu memberikan edukasi seksual kepada anak, karena hal itu penting bagi anak-anak untuk melindungi dirinya. Minimal, untuk membuat anak sadar akan tubuh mereka yang perlu dilindungi dan membuat anak-anak terhindar dari paparan konten bersifat pornografi.

Bagaimana caranya? Dilansir dari laman Instagram Kemdikbud, ada 6 cara penting bagi orangtua mengajari anak-anak terhindar dari kekerasan seksual.

1. Kenalkan bagian tubuh yang tidak boleh dilihat dan disentuh orang lain

Kenalkan dan jelaskan kepada anak tentang bagian dan fungsi tubuh serta bagian tubuh tertentu yang tidak boleh dilihat dan disentuh oleh orang lain seperti dada, bibir, organ reproduksi, dan pantat.

2. Ajari anak tentang perbedaan jenis kelamin

Orangtua tentunya perlu mengajarkan anak tentang perbedaan jenis kelamin antara laki-laki dan perempuan. Konsep ini berfungsi untuk mengajarkan anak-anak agar menggunakan toilet dan pakaian sesuai jenis kelaminnya.

3. Tanamkan budaya malu kepada anak

Penting bagi orangtua untuk mengajarkan rasa malu kepada anak. Hal itu agar anak dapat menghargai dirinya sendiri.

Selain itu, ajari anak-anak tentang batasan bermain dengan lawan jenis dan arahan atau tidak melepas atau mengganti pakaian di tempat umum.

4. Membatasi aktivitas menonton kepada anak

Tidak semua tontonan memiliki unsur edukasi bagi anak. Di samping itu ada dampak negatif seperti tayangan yang menampilkan adegan yang tidak pantas dilihat oleh anak-anak. Pada akhirnya berpotensi ditiru karena sifat anak-anak yaitu meniru apa yang sudah mereka lihat.

5. Dampingi anak saat bermain gawai

Sebagian orangtua memberikan gawai dengan akses penuh terhadap anak namun hal tersebut bukan langkah yang tepat bagi anak-anak.

Para orangtua harus paham, banyak konten-konten yang kurang pantas bagi anak. Oleh karena itu dampingi anak dari gawai dan tetap awasi anak selama bermain gawai. 

6. Tumbuhkan rasa percaya anak kepada orangtua

Ajari anak untuk tidak menyembunyikan hal apapun dari orangtua dengan cara menunjukkan sikap jujur dari hal-hal yang kecil.

https://edukasi.kompas.com/read/2022/01/17/190000971/orangtua-ini-6-cara-mengedukasi-kekerasan-seksual-pada-anak

Terkini Lainnya

Dosen IPB Sebut 7 Makanan Manusia yang Tidak Bisa Dimakan Kucing

Dosen IPB Sebut 7 Makanan Manusia yang Tidak Bisa Dimakan Kucing

Edu
Libur Sekolah Total 24 Hari Selama Puasa dan Idul Fitri 2025

Libur Sekolah Total 24 Hari Selama Puasa dan Idul Fitri 2025

Edu
Cek Biaya Uang Pangkal Kedoktean Unsoed Jalur Mandiri 2025

Cek Biaya Uang Pangkal Kedoktean Unsoed Jalur Mandiri 2025

Edu
Beasiswa S1 Gratis ke Singapura, Dapat Tunjangan Hidup dan Asrama

Beasiswa S1 Gratis ke Singapura, Dapat Tunjangan Hidup dan Asrama

Edu
Minat Siswa Belajar Sains Menurun, Wakil Dekan FMIPA UGM Ungkap Penyebabnya

Minat Siswa Belajar Sains Menurun, Wakil Dekan FMIPA UGM Ungkap Penyebabnya

Edu
Beasiswa JIS untuk Siswa Kelas 8-10, Gratis Biaya Sekolah Sampai Lulus

Beasiswa JIS untuk Siswa Kelas 8-10, Gratis Biaya Sekolah Sampai Lulus

Edu
Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Edu
Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Edu
Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Edu
Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Edu
Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Edu
Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Edu
Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Edu
Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Edu
Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Edu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke