Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mahasiswa, Ini 6 Tips Sukses Menyusun CV Applicant Tracking System

KOMPAS.com - Saat melamar pekerjaan atau mendaftar beasiswa ke luar negeri, ada dokumen wajib yang harus dicantumkan, yakni Curriculum vitae (CV).

Dalam membuat CV tentu tidak boleh sembarangan karena CV merupakan representasi diri. Saat ini dalam tahapan proses rekrutmen pegawai maupun seleksi penerima beasiswa luar negeri juga digunakan CV Applicant Tracking System (ATS).

CV ATS penting kaitannya dalam mengambarkan profil singkat seseorang sesuai dengan kriteria yang dibutuhkan.

Namun fakta di lapangan, masih banyak masyarakat terutama mahasiswa dan alumni belum memahami, bagaimana CV ATS yang baik dan benar.

Untuk membantu para mahasiswa memahami CV ATS, Direktorat Pengembangan Karier, Inkubasi Kewirausahaan, dan Alumni (DPKKA) Universitas Airlangga mengelar webinar 'CV ATS Friendly Making'.

6 tips sukses menyusun CV ATS

Dalam penyelenggaraan webinar ini, Unair juga bekerja sama dengan Wall Street English. Dalam webinar ini membagikan tips menyusun CV ATS yang baik dan benar yang dibawakan pengajar dari Wall Street English, Ryan Blasczyk.

Ryan mengatakan, ada enam tips dalam menyusun CV ATS. Yuk cermati bersama tips sukses menyusun CV ATS berikut ini.

1. Mengajukan CV ATS sesuai dengan kualifikasi yang dicari oleh perusahaan.

"Kalau latar belakang kalian seorang guru kemudian mendaftar pekerjaan tertentu seperti dokter. Maka secara langsung pada tahap CV ATS kalian tidak akan lolos karena tidak sesuai dengan kualifikasi persyaratan yang dibutuhkan," kata Ryan seperti dikutip dari laman Unair, Minggu (23/1/2022).

2. Gunakan bahasa atau pengunaan kata yang benar.

Menurut Ryan, penggunaan kata yang benar secara otomatis teks yang diajukan lebih mudah terbaca.

3. Jika mengajukan pekerjaan tertentu, pastikan kata kunci yang tertera di dalam resume atau CV sudah sesuai dengan pekerjaan yang dituju.

"Karena sebagian banyak pelamar pekerjaan melamar banyak pekerjaan. Padahal harusnya dia berfokus pada satu pekerjaan yang ditekuni untuk meyakini perusahaan atau tempat ia melamar pekerjaan itu," ungkapnya.

4. Masukkan keyword yang tertulis ke dalam konteks resume maupun CV yang diajukan.

Menurut Ryan, nantinya keyword tersebut menjadi gambaran bagaimana kepribadian seseorang maupun kemampuan seseorang mengenai pekerjaan tersebut.

5. Pilihlah atau sesuaikan tipe file berkas yang diajukan. Baik itu berupa pdf, word, atau format file lainnya.

"Karena sebagian orang tidak membaca bentuk tipe berkas yang disyaratkan. Sehingga terkadang jadi permasalahan akan konsistensi dari seorang pelamar dalam memperhatikan informasi," beber Ryan.

6. Pastikan resume maupun CV yang diajukan terbaca dengan mudah oleh sistem maupun manusia.

"Make sure that your CV or resume easy to scan by robots or human," tutupnya.

Demikian 6 tips sukses menyusun CV ATS. Dengan informasi ini bisa membantumu menyusun CV ATS saat melamar pekerjaan atau mendaftar beasiswa ke luar negeri.

https://edukasi.kompas.com/read/2022/01/23/110143671/mahasiswa-ini-6-tips-sukses-menyusun-cv-applicant-tracking-system

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke