Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Lebih dari 20 Kampus Negeri di Arab Saudi Buka Beasiswa Sains Teknologi

KOMPAS.com - Arab Saudi merupakan salah satu negara yang membuka pulang beasiswa kuliah bagi pelajar internasional, termasuk Indonesia.

Atdikbud KBRI Riyadh, Badrus Sholeh menjelaskan bahwa perguruan tinggi negeri (PTN) di Arab Saudi kini tak hanya memberikan beasiswa untuk mempelajari ilmu agama, tetapi juga ilmu sains dan teknologi.

Ia juga mengatakan, sejumlah universitas di Indonesia juga telah menjalin kerja sama dengan universitas yang ada di Arab Saudi.

“Alhamdulillah, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) dan Universitas Gadjah Mada (UGM) telah menjalin kerja sama dengan King Fahd University of Petroleum and Minerals (KFUPM),” ucap Badrus dalam webinar “Peluang Beasiswa Pendidikan Sarjana (S1) Bidang Sains dan Teknologi di Perguruan Tinggi Negeri Arab Saudi”, seperti dilansir dari laman Kemendikbud Ristek.

Acara tersebut memberi informasi seputar program beasiswa eksternal yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan Arab Saudi bagi pelajar asing untuk studi di perguruan tinggi negeri (PTN) di berbagai wilayah di Arab Saudi. Digelar oleh Persatuan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia (PPMI) Jeddah bekerja sama dengan Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud) Riyadh dan Kelompok Belajar (Pokjar) Madinah menggelar Seminar Internasional Virtual.

Beri tunjangan hingga Rp 3,7 juta per bulan

Guru besar Fakultas Komputer dan Teknologi Informasi di King Abdulaziz University Jeddah, Anton Satria Prabuwono mengatakan bahwa memaparkan beberapa PTN di Arab saudi mempunyai reputasi internasional yang sangat bagus, baik dari segi peringkat, akreditasi, maupun aktivitas kerja sama internasionalnya.

“Secara akademik beberapa PTN di Arab Saudi seperti King Abdulaziz University (KAU), King Fahd University of Petroleum and Minerals (KFUPM), maupun King Saud University (KSU) mempunyai peringkat yang lebih tinggi daripada universitas favorit di Indonesia,” ungkapnya.

Selain sisi akademik di atas, Anton Satria juga menambahkan bahwa fasilitas bagi mahasiswa internasional di Arab Saudi sangat mencukupi.

“Mahasiswa mendapatkan uang saku bulanan sebesar 840 SAR sampai dengan 990 SAR (sekitar Rp 3,7 juta) perbulan. Mahasiswa juga disediakan tempat tinggal yang full furnished, fasilitas olahraga dan medis yang komplet, dan juga tiket pesawat gratis setiap tahun untuk liburan,” tambah dia.

Lebih dari 20 PTN di Arab Saudi buka beasiswa

Sementara itu, guru besar Fakultas Teknik Unaizah University, Noor Maricar mengatakan lebih dari 20 PTN di Arab Saudi membuka beasiswa sains dan teknologi bagi mahasiswa internasional.

“Lebih dari 20 PTN di Arab Saudi membuka beasiswa sains dan teknologi bagi mahasiswa internasional,” sebutnya.

Tyandwi Dzulkifli Hanief dan Afiq Ijal Ikhtiari Sigarra, dua mahasiswa Indonesia yang berhasil meraih beasiswa ke Arab Saudi pun berbagi cerita.

Mereka adalah mahasiswa aktif yang sedang belajar sains dan teknologi di PTN Arab Saudi melalui program beasiswa eksternal.

Beasiswa eksternal adalah beasiswa penuh yang diberikan oleh Kementerian Pendidikan Arab Saudi bagi pelajar asing yang berada di luar kerajaan untuk studi di PTN di arab saudi yang tersebar di berbagai wilayah Arab Saudi.

Program yang ditawarkan mencakup diploma, sarjana, magister, dan doktor. Persyaratan untuk berpartisipasi dalam program diploma dan sarjana adalah pelamar harus memiliki ijazah SMA atau sederajat dan berusia 17-25 tahun pada saat mendaftar.

“Berbeda dengan beasiswa internal, pendaftar beasiswa eksternal di PTN Arab Saudi hanya perlu melakukan seleksi berkas, tidak ada tes tulis ataupun wawancara. Seleksi berkas dilakukan dengan melampirkan dokumen yang dibutuhkan melalui tautan pendaftaran masing-masing kampus,” jelas Dzulkifli Hanief.

Adapun dokumen yang wajib dilampirkan adalah sebagai berikut, yaitu:

Selain itu, peminat juga harus memperhatikan agar paspor yang dimiliki masih berlaku minimal dua tahun pada saat mendaftar.

Semua berkas yang belum berbahasa Inggris atau bahasa Arab harus diterjemahkan terlebih dahulu oleh penerjemah resmi tersumpah sebelum melampirkan berkas di laman pendaftaran.

Dokumen dapat berubah ubah tiap tahun tergantung kebijakan masing-masing kampus.

https://edukasi.kompas.com/read/2022/02/05/132221771/lebih-dari-20-kampus-negeri-di-arab-saudi-buka-beasiswa-sains-teknologi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke