Ditjen Diksi: Ini 5 Manfaat Ikut Kursus

KOMPAS.com - Selain pendidikan formal (sekolah), masyarakat juga perlu memahami adanya satuan pendidikan nonformal yakni lembaga kursus dan pelatihan (LKP).

LKP sejak lama menjadi rujukan bagi masyarakat yang memerlukan bekal keterampilan (hard skill dan soft skill) untuk bekerja maupun memulai usaha.

Meski demikian, karena status LKP sebagai pendidikan nonformal, kadang kursus dan pelatihan kerap dipandang sebelah mata.

Padahal, dengan ikut kursus dan pelatihan, kamu bisa lebih fokus untuk membekali diri dengan hard skill dan soft skill yang sesuai passion kamu. Selain itu, waktunya juga relatif singkat.

Sebenarnya, apa saja keuntungan dengan ikut kursus dan pelatihan? Apakah kamu tertarik ingin mengembangkan keterampilan?

Melansir laman Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi (Ditjen Diksi) Kemendikbud Ristek, Sabtu (19/2/2022), ini 5 manfaat kursus:

1. Tambah skill baru

Sebenarnya ada lebih dari 17 ribu LKP di Indonesia dengan beragam kompetensi keahlian yang selalu berkembang mengikuti perkembangan zaman. Jadi, kamu jangan berpikir kursus hanya itu-itu saja.

Seebab, ada kompetensi barista, desain grafis, digital marketing, dan sebagainya. Jadi, kamu bisa pilih skill apa yang sedang kamu butuhkan.

2. Bisa menambah pertemanan

Dengan ikut kursus, artinya kamu akan bertemu dengan orang-orang baru yang memiliki minat yang sama. Alhasil, relasimu sudah pasti akan bertambah.

Bahkan bisa saja, ini menjadi peluang baru buat kamu, apakah terkait informasi lowongan kerja atau bahkan peluang untuk membuka usaha bersama. Ini didapat dengan adanya relasi baru.

3. Menjadi banyak tahu

Karena diajari langsung oleh pakar di bidangnya, pasti akan membuat kamu lebih antusias. Kamu juga bisa berdiskusi dan menggali keterampilanmu secara lebih mendalam.

Selain itu, kamu bisa menemukan beragam metode atau teknik yang belum pernah kamu pelajari selama ini. Sehingga wawasan dan keterampilanmu pun bisa berkembang dan lebih banyak tahu.

4. Percaya diri dalam bersaing di dunia kerja

Dengan bekal hard skill dan soft skill yang didapat dari kursus, kamu bisa lebih percaya diri saat harus bersaing dalam dunia kerja.

Apalagi, kursus dan pelatihan yang kamu ikuti bisa menambah profil pada portofolio kamu yang akan menjadi nilai plus saat melamar pekerjaan nantinya.

5. Tambah modal kerja

Kegiatan pada lembaga kursus dan pelatihan lebih fokus pada praktik maka sudah pasti keterampilan kamu dalam menyelesaikan masalah akan lebih teruji.

Beragam tugas yang harus dikerjakan, entah sifatnya pribadi atau kelompok juga secara tidak langsung akan meningkatkan kemampuan kamu dalam berbagai bidang. Ini adalah modal yang cukup untuk menghadapi dunia kerja.