Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

5 Persiapan untuk Tingkatkan Peluang Lolos Beasiswa Luar Negeri

KOMPAS.com - Era disrupsi akibat pandemi membuat kebutuhan sumber daya manusia yang kompetitif dan kreatif serta mampu beradaptasi menjadi semakin tinggi.

Pendidikan sendiri merupakan elemen penting untuk meningkatkan kompetensi diri dan peluang kerja. Menempuh pendidikan hingga ke luar negeri pun semakin menjadi pilihan masyarakat guna meningkatkan daya saing.

Oleh karena itu, rencana melanjutkan pendidikan ke luar negeri perlu dipersiapkan secara matang dengan menerapkan strategi yang tepat.

Radyum Ikono, CEO Schoters yakni platform edutech akses pendidikan luar negeri mengatakan, melanjutkan pendidikan ke luar negeri harusnya menjadi kesempatan inklusif bagi semua lapisan pelajar Indonesia dalam membangun masa depan.

“Selama kurang lebih 4 tahun menghadirkan layanan beasiswa melalui berbagai fitur dan inovasi, kami melihat minat pelajar dan mahasiswa Indonesia masih sangat tinggi, termasuk di masa pandemi. Pasalnya, belajar dan berinteraksi dengan orang-orang dari berbagai dunia akan memperkaya sudut pandang kita baik dari sisi budaya, pengalaman, hingga inovasi kreatif yang bisa menjawab tantangan di masa mendatang,” ungkap pria yang menjadi lulusan University of Tokyo jalur beasiswa ini dalam keterangan tertulis.

Radyum menambahkan, lewat persiapan dan strategi yang matang, siapapun bisa mewujudkan mimpi untuk kuliah ke luar negeri. Berikut ini adalah beberapa tipsnya:

1. Satu tahun adalah waktu ideal

Melanjutkan pendidikan jalur beasiswa luar negeri bukanlah sesuatu yang "taken for granted", melainkan perlu usaha dan persiapan yang matang.

Satu tahun adalah rentang waktu ideal untuk memulai persiapan, termasuk mempertajam minat hingga membuat short list untuk negara, beasiswa universitas dan jurusan yang akan dituju, dengan berdiskusi dan menggali berbagai sumber terpercaya.

2. Kumpulkan informasi sebanyak-banyaknya

Setelah mantap dengan beasiswa yang bisa mendukung impian, gali informasi mengenai beasiswa tersebut sebanyak-banyaknya. Mulai dari yang sifatnya non-formal seperti pengalaman dan tips alumni di berbagai forum digital, hingga informasi formal seperti berkas yang dibutuhkan hingga skedul penerimaan beasiswa.

Kunjungi beberapa situs resmi yang menyediakan skedul secara lengkap, seperti Kalender Beasiswa Schoters yang berisi skedul penerimaan beasiswa yang telah dirangkum selama satu tahun, berikut dengan jurusan yang tersedia, manfaat yang didapat, hingga syarat yang dibutuhkan.

3. Buatlah dokumen pendaftaran yang meyakinkan

Salah satu tahapan penting dalam seleksi penerimaan beasiswa adalah dokumen pendukung yang akan menjadi lembar promosi diri. Beberapa di antaranya adalah esai, CV, dan surat rekomendasi untuk menggambarkan kepribadian, minat, dan rencana pendidikan.

Oleh karena itu, dedikasikan waktu yang cukup untuk membuat tulisan yang dapat mewakili versi terbaik kamu untuk meyakinkan penyeleksi.

Kamu bisa memanfaatkan layanan bimbingan pembuatan dokumen yang menyeluruh, seperti Schoters yang melengkapi layanan pembuatan dokumennya dengan fasilitas penerjemah tersumpah.

4. Tingkatkan intensitas latihan sesi interview

Hampir semua beasiswa menerapkan tahapan wawancara sebagai syarat yang wajib dilalui pelamar.

Untuk itu, lakukan persiapan interview sebaik mungkin, baik persiapan materi seperti potential Question and Answer hingga persiapan mental dengan berlatih sesering mungkin.

5. Membuat target nilai tes bahasa asing hingga skor aman

Penguasaan bahasa asing menjadi salah satu penilaian penting dalam seleksi penerimaan beasiswa luar negeri. Biasanya, universitas maupun jurusan tertentu, memanfaatkan tes ini untuk mengukur kecakapan bahasa asing calon pelamar.

Misalnya, TOEFL atau IELTS untuk universitas yang mensyaratkan kemampuan bahasa Inggris, GMAT untuk sekolah bisnis atau manajemen, dan GRE serta SAT untuk universitas di beberapa negara termasuk Amerika Serikat.

Sebagai strategi, lebih sering latihan dan capai skor aman yang melampaui standar.

https://edukasi.kompas.com/read/2022/02/27/123910071/5-persiapan-untuk-tingkatkan-peluang-lolos-beasiswa-luar-negeri

Terkini Lainnya

UM Mulai Pembangunan Gedung Poliklinik, Dukung Layanan Kesehatan Kampus dan Masyarakat

UM Mulai Pembangunan Gedung Poliklinik, Dukung Layanan Kesehatan Kampus dan Masyarakat

Edu
Kecurangan UBTK SNBT 2025, Pelaku Bisa Dipidana jika Terbukti

Kecurangan UBTK SNBT 2025, Pelaku Bisa Dipidana jika Terbukti

Edu
Panitia SNPMB Tegaskan akan Diskulifikasi jika Peserta UTBK Terbukti Curang

Panitia SNPMB Tegaskan akan Diskulifikasi jika Peserta UTBK Terbukti Curang

Edu
Modus Kecurangan Baru UBTK SNBT 2025: Peserta Pasang Kamera di Behel Gigi

Modus Kecurangan Baru UBTK SNBT 2025: Peserta Pasang Kamera di Behel Gigi

Edu
Viral Dugaan Kebocoran Soal UTBK 2025, Ketua SNPMB: Itu Tak Akan Terjadi

Viral Dugaan Kebocoran Soal UTBK 2025, Ketua SNPMB: Itu Tak Akan Terjadi

Edu
Viral Dugaan Kecurangan UTBK SNBT 2025, Ketua SNPMB: Itu Ada Saja, Kami Investigasi

Viral Dugaan Kecurangan UTBK SNBT 2025, Ketua SNPMB: Itu Ada Saja, Kami Investigasi

Edu
Viral Kebocoran Soal UTBK SNBT 2025, Ketua SNPMB Buka Suara

Viral Kebocoran Soal UTBK SNBT 2025, Ketua SNPMB Buka Suara

Edu
6 Modus Kecurangan Siswa di UTBK SNBT 2025, Ada Kamera di Behel Gigi

6 Modus Kecurangan Siswa di UTBK SNBT 2025, Ada Kamera di Behel Gigi

Edu
Menarik Ditiru, 7 Cara SMA Al-Azhar Gelar Pensi di Mal dan Hadirkan Sheila on 7

Menarik Ditiru, 7 Cara SMA Al-Azhar Gelar Pensi di Mal dan Hadirkan Sheila on 7

Edu
Survei KPK Ungkap Praktik Menyontek Pelajar dan Kedisiplinan Guru-Dosen, Ini Hasilnya

Survei KPK Ungkap Praktik Menyontek Pelajar dan Kedisiplinan Guru-Dosen, Ini Hasilnya

Edu
Cegah Kecurangan UTBK 2025, Unair Wajibkan Peserta Pakai Sandal

Cegah Kecurangan UTBK 2025, Unair Wajibkan Peserta Pakai Sandal

Edu
2 Hari UTBK SNBT 2025 Digelar, Ada 14 Kasus Kecurangan Ditemukan

2 Hari UTBK SNBT 2025 Digelar, Ada 14 Kasus Kecurangan Ditemukan

Edu
Perluas Pendidikan Diaspora, LSPR Institute dan Kyungwoon University Jalin Kolaborasi

Perluas Pendidikan Diaspora, LSPR Institute dan Kyungwoon University Jalin Kolaborasi

Edu
SMA Cahaya Rancamaya Jadi Perwakilan Jawa Barat dalam Program SMA Unggul Garuda 2025

SMA Cahaya Rancamaya Jadi Perwakilan Jawa Barat dalam Program SMA Unggul Garuda 2025

Edu
Belum Lulus, Sudah Sertifikasi: Mahasiswa MNP Tempuh Pelatihan MICE bersama Profesional

Belum Lulus, Sudah Sertifikasi: Mahasiswa MNP Tempuh Pelatihan MICE bersama Profesional

Edu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke