Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Dosen Unesa Ciptakan Alat Deteksi Tsunami, Akurasi Capai 99 Persen

KOMPAS.com - Indonesia termasuk negara yang rentan terjadi bencana alam gempa bumi. Bencana alam gempa bumi ada yang berpotensi menyebabkan tsunami dan ada pula yang tidak.

Gempa bumi yang disertai dengan potensi tsunami biasanya disebabkan gempa bumi di zona subduksi berkekuatan besar dengan pusat gempa yang dangkal.

Untuk mencegah korban jiwa karena adanya tsunami, sangat diperlukan adanya alat deteksi dini.

Dosen Universitas Negeri Surabaya (Unesa) Prof. Madlazim berhasil menciptakan sebuah alat yang bisa mendeteksi adanya tsunami.

Alat deteksi tsunami akurasi 99 persen

Aplikasi ciptaan Prof. Madlazim dinamakan Joko Tingkir ini menjadi aplikasi yang memiliki akurasi prediksi terjadinya tsunami hingga 99 persen.

Melansir dari akun Instagram resmi Unesa, Senin (28/2/2022), alat peringatan dini tsunami yang saat ini digunakan menggunakan 3 parameter yakni magnitudo 6,7 ke atas, epicentrum gempa di laut dan kedalaman sumber gempa.

Berdasarkan beberapa hasil evaluasi, riset serta sharing session yang dilaksanakan Prof. Madlazim, ternyata ada parameter yang dapat memprediksi peringatan dini tsunami secara lebih cepat yakni menggunakan durasi periode dominan (Td).

Aplikasi Joko Tingkir buatan Prof. Madlazim merupakan aplikasi untuk berbagai informasi tentang tsunami secara real time yang dapat diketahui empat menit setelah terjadi gempa bumi.

Aplikasi ini telah diuji coba sejak tahun 2013 di Puslitbang BMKG Jakarta Pusat tahun 2015. Ke depan, BMKG akan membuat aplikasi peringatan dini gempa bumi dan tsunami dalam inovasi anak bangsa bernama Merah Putih. 

Prinsip kerja alat deteksi tsunami

Aplikasi Joko Tingkir ini memiliki prinsip kerja dengan memanfaatkan getaran gelombang gempa seismik. Kemudian akan direkam oleh seismometer global yang sifatnya open dan terdiri dari lebih dari 250 station.

Kemudian seismometer akan mengirimkan informasi ke satelit langsung dikirim ke server Unesa untuk kemudian diproses menggunakan rumus-rumus yang telah ditemukan dan disusun Prof. Madlazim.

Keunggulan alat deteksi tsunami Joko Tingkir

Keunggulan aplikasi Joko Tingkir antara lain:

1. Lebih cepat, tepat dan akurat dalam memberikan informasi mengenai potensi tsunami.

2. Memiliki persentase keakuratan hingga 99 persen.

Penggunaan aplikasi Joko Tingkir pada titik lokasi terjadinya gempa bumi akan terdapat keterangan parameter gempa di sisi kiri aplikasi dengan detail keterangan waktu.

Pada titik lokasi tersebut akan menginformasikan lokasi dan keterangan magnitude gempa dalam bentuk angka. Lalu akan terdapat keterangan peringatan potensi tsunami di bagian bawah aplikasi.

Rencana pengembangan di masa yang akan datang aplikasi ini akan ditambah parameter gempa bumi.

Yakni berupa informasi centroid moment tensor sehingga dapat memberitahu penyebab gempa serta prediksi gempa terjadi secara lokal atau global untuk pengambilan keputusan mengenai deteksi tsunami yang semakin akurat. Aplikasi ini dapat diakses secara umum pada http://prediksi-tsunami.unesa.ac.id/. 

https://edukasi.kompas.com/read/2022/02/28/121211771/dosen-unesa-ciptakan-alat-deteksi-tsunami-akurasi-capai-99-persen

Terkini Lainnya

Cek Batas Waktu Pendaftaran KIP Kuliah 2025 Jalur SNBP, Klik kip-kuliah.kemdiktisaintek.go.id

Cek Batas Waktu Pendaftaran KIP Kuliah 2025 Jalur SNBP, Klik kip-kuliah.kemdiktisaintek.go.id

Edu
Tingkatkan Akses Pendidikan Berkualitas, Pembangunan Middle School HighScope Bengkulu Resmi Dimulai

Tingkatkan Akses Pendidikan Berkualitas, Pembangunan Middle School HighScope Bengkulu Resmi Dimulai

Edu
Syarat Guru Dapat Tunjangan dari Kemenag meski Ada Efisiensi Anggaran

Syarat Guru Dapat Tunjangan dari Kemenag meski Ada Efisiensi Anggaran

Edu
H-2 Ditutup, Cek 21 Jurusan Kedokteran di PTN Pulau Jawa untuk SNBP 2025

H-2 Ditutup, Cek 21 Jurusan Kedokteran di PTN Pulau Jawa untuk SNBP 2025

Edu
Efisiensi Anggaran, Kemenag Tetap Salurkan Tunjangan Guru Non-PNS

Efisiensi Anggaran, Kemenag Tetap Salurkan Tunjangan Guru Non-PNS

Edu
Beasiswa CMK Foundation, Bisa Kuliah 2 Semester Gratis ke Korea Selatan

Beasiswa CMK Foundation, Bisa Kuliah 2 Semester Gratis ke Korea Selatan

Edu
Malaysia International Scholarship, Kuliah S2-S3 Gratis dan Ada Tunjangan Hidup

Malaysia International Scholarship, Kuliah S2-S3 Gratis dan Ada Tunjangan Hidup

Edu
Kapan Terakhir Finalisasi SNBP 2025?

Kapan Terakhir Finalisasi SNBP 2025?

Edu
Sosok Dede, Guru PJOK yang Ajari Siswa Setrika dan Melipat Baju

Sosok Dede, Guru PJOK yang Ajari Siswa Setrika dan Melipat Baju

Edu
5 Hal Bikin Gagal Lolos Seleksi Administrasi Beasiswa LDPP 2025

5 Hal Bikin Gagal Lolos Seleksi Administrasi Beasiswa LDPP 2025

Edu
Beasiswa LPDP 2025 Tahap 1 Ditutup Besok, Ini Cara Daftar dan Linknya

Beasiswa LPDP 2025 Tahap 1 Ditutup Besok, Ini Cara Daftar dan Linknya

Edu
Unesa Punya 109 Prodi di Jalur SNBP, SNBT dan Mandiri, Ada yang Terakreditasi Internasional

Unesa Punya 109 Prodi di Jalur SNBP, SNBT dan Mandiri, Ada yang Terakreditasi Internasional

Edu
Isi Lengkap Surat Edaran Instruksi Efisiensi Anggaran di Kemdiktisaintek

Isi Lengkap Surat Edaran Instruksi Efisiensi Anggaran di Kemdiktisaintek

Edu
Pegawai Langgar Aturan Efisiensi, Kemdiktisaintek Akan Berikan Sanksi Disiplin

Pegawai Langgar Aturan Efisiensi, Kemdiktisaintek Akan Berikan Sanksi Disiplin

Edu
Efiesiensi Kemdiktisaintek: Rapat Kerja Hybrid, Perjalanan Dinas Diganti Telekonferensi Video

Efiesiensi Kemdiktisaintek: Rapat Kerja Hybrid, Perjalanan Dinas Diganti Telekonferensi Video

Edu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke