Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Siswa, Ketahui 5 Jenis Senjata Tradisional Jawa Barat

KOMPAS.com - Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki banyak kebudayaan dan kesenian.

Di masing-masing provinsi, biasanya memiliki baju adat, rumah adat, tarian, alat musik hingga senjata tradisional yang berbeda.

Jawa Barat memiliki segudang peninggalan sejarah sebagai cerminan budaya, salah satunya senjata.

Ada beragam senjata tradisional Jawa Barat dengan keunikan dan fungsinya masing-masing. Di zaman dahulu, senjata tradisional digunakan sebagai alat perlindungan diri serta membantu dalam beraktivitas sehari-hari. Seperti berkebun, bercocok tanam, berburu, dan lainnya.

Senjata tradisional dari Jawa Barat

Mau tahu apa saja senjata tradisional khas Jawa Barat? Melansir dari akun Instagram resmi Dinas Pendidikan Jawa Barat, Jumat (18/3/2022), berikut senjata tradisional dari Jawa Barat. Siswa yuk belajar bersama.

1. Kujang

Kujang berasal dari bahasa Sunda kuno, "kudi" (senjata dengan kekuatan gaib atau jimat) dan "hyang" (dewa).

Kujang terdiri dari empat bagian utama, yakni:

  • Papatuk atau congo (bagian ujung berbentuk lancip dan tajam)
  • Tadah atau bagian yang menonjol pada perut kujang
  • Silih atau tubuh senjata berbentuk melengkung layaknya sayap burung yang merentang
  • Mata (lubang pada senjata kujang)

Kujang juga memiliki beberapa variasi, yaitu kujang ciung, kujang jago, kujang badak, kujang kuntul, kujang bakong dan beberapa jenis kujang lainnya.

2. Bajra dan Gada

Bajra dan gada merupakan salah satu senjata yang keberadaannya sudah mulai langka. Alat ini bisa dijunpai di beberapa museum di Jawa Barat.

Bajra dan gada diciptakan sebagai senjata perlindungan diri. Bajra adalah sisi runcing berbentuk seperti tombak dan gada (sisi tumpul) yang dipakai untuk memukul lawan.

3. Balincong

Balincong memiliku karakter hampir menyerupai patik (kapak). Bedanya senjata tradisional ini memiliki dua sisi mata runcing dan pipih dengan arah berlawanan. Senjata tradisional ini digunakan masyarakat untuk memecah batu atau menggali tanah.

4. Congkrang

Alat tradisional ini menyerupai cangkul, namun berukuran mini sehingga mudah digenggam. Congkrang bisa dimanfaatkan untuk membersihkan rerumputan liar di sekitar areal sawah, kebun atau halaman rumah.

5. Gacok

Dalam bahasa Sunda, gacok bermakna cangkul garpu. Senjata tradisional ini sudah mulai langka. Namun beberapa orang masih melestarikannya dan digunakan untuk membantu pekerjaan. Seperti memangkat rumput liar atau mengumpulkan jerami.

Itulah senjata tradisional Jawa Barat yang perlu diketahui siswa. Informasi ini bisa menambah pengetahuan para siswa khususnya tentang kekayaan kebudayaan dan kesenian asli Indonesia.

https://edukasi.kompas.com/read/2022/03/18/151635971/siswa-ketahui-5-jenis-senjata-tradisional-jawa-barat

Terkini Lainnya

Mahasiswa Bisa Dapat BPJS Ketenagakerjaan, Ini Ketentuan dan Caranya
Mahasiswa Bisa Dapat BPJS Ketenagakerjaan, Ini Ketentuan dan Caranya
Edu
Dukacita Kampus untuk Jovita Diva yang Meninggal Dunia Terjatuh di Gunung Muria
Dukacita Kampus untuk Jovita Diva yang Meninggal Dunia Terjatuh di Gunung Muria
Edu
Seminar Program Magister UPH Telisik Pola 'Teratai Tanpa Akar' Migran Baru Tiongkok
Seminar Program Magister UPH Telisik Pola "Teratai Tanpa Akar" Migran Baru Tiongkok
Edu
Cara Daftar KIP Kuliah 2025 Jalur Mandiri, Cek 10 PTN Penerima Terbanyak
Cara Daftar KIP Kuliah 2025 Jalur Mandiri, Cek 10 PTN Penerima Terbanyak
Edu
PPM School of Management dan BPK Penabur Gelar Kompetisi Kewirausahaan Pelajar
PPM School of Management dan BPK Penabur Gelar Kompetisi Kewirausahaan Pelajar
Edu
Hari Ini Batas Terakhir Pendaftaran Beasiswa PMDSU, Cek Syaratnya
Hari Ini Batas Terakhir Pendaftaran Beasiswa PMDSU, Cek Syaratnya
Edu
Jalur Mandiri Unnes 2025 Diumumkan Hari Ini, Cek Biaya UKT dan Uang Pangkalnya
Jalur Mandiri Unnes 2025 Diumumkan Hari Ini, Cek Biaya UKT dan Uang Pangkalnya
Edu
Profil Cucu Luhut, Faye Simanjuntak yang Raih Beasiswa S2 di Tsinghua University
Profil Cucu Luhut, Faye Simanjuntak yang Raih Beasiswa S2 di Tsinghua University
Edu
Pendidikan Yaqut Cholil, Mantan Menag yang Berpeluang Dipanggil KPK
Pendidikan Yaqut Cholil, Mantan Menag yang Berpeluang Dipanggil KPK
Edu
Efek Kebijakan Trump, Indonesia Perlu Perkuat Pendidikan Tinggi Nasional
Efek Kebijakan Trump, Indonesia Perlu Perkuat Pendidikan Tinggi Nasional
Edu
Targetkan Masuk 150 Kampus Terbaik Dunia, UI Kumpulkan Dana Abadi Rp 5 Triliun
Targetkan Masuk 150 Kampus Terbaik Dunia, UI Kumpulkan Dana Abadi Rp 5 Triliun
Edu
Pengumuman Jalur Mandiri Unsoed 2025, Cek Cara Daftar Ulang dan Biaya Uang Pangkalnya
Pengumuman Jalur Mandiri Unsoed 2025, Cek Cara Daftar Ulang dan Biaya Uang Pangkalnya
Edu
Biaya Kuliah UNS Jalur Mandiri 2025: Uang Pangkal dan UKT Per Semester
Biaya Kuliah UNS Jalur Mandiri 2025: Uang Pangkal dan UKT Per Semester
Edu
3 Beasiswa S1-S3 Australia, Kuliah Gratis di Kampus Top 40 Dunia
3 Beasiswa S1-S3 Australia, Kuliah Gratis di Kampus Top 40 Dunia
Edu
Carut-marut SPMB 2025, Masih Marak Pungli dan Dinilai Diskriminatif
Carut-marut SPMB 2025, Masih Marak Pungli dan Dinilai Diskriminatif
Edu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke