Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Dua Sekolah Kedinasan Tanpa Syarat Tinggi Badan, Siap-siap Daftar 2023

KOMPAS.com - Sekolah kedinasan banyak diincar para siswa untuk melanjutkan studi setelah lulus SMA/SMK.

Hal ini disebabkan sekolah kedinasan khususnya yang berstatus ikatan dinas memberikan banyak keuntungan.

Seperti setelah lulus studi bisa menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) maupun biaya kuliah yang gratis.

Karena banyak benefit ini pula calon taruna taruni yang berhasil diterima haruslah benar-benar memiliki kualitas unggul.

Dua sekolah kedinasan tanpa syarat tinggi badan

Untuk menjaring sumber daya manusia (SDM) unggul, tahapan pendaftaran sekolah kedinasan juga lebih rumit. Bahkan di beberapa sekolah kedinasan mensyaratkan kondisi fisik yang bagus.

Mulai dari kesehatan mata dan tinggi badan yang harus memenuhi standar. Salah satu sekolah kedinasan yang mensyaratkan tinggi badan misalnya Politeknik Siber dan Sandi Negara (SSN).

Salah satu syarat mendaftar Politeknik Siber dan Sandi Negara menyebut tinggi badan minimal Pria 165 cm atau Wanita 160 cm dengan berat badan seimbang yang dibuktikan dengan surat hasil pemeriksaan dari dokter Puskesmas setempat.

Namun tahukah kamu bahwa ada dua sekolah kedinasan di Indonesia yang tidak menggunakan syarat tinggi badan untuk mendaftar.

Sehingga bagi siswa yang punya tinggi badan tidak terlalu tinggi, masih punya kesempatan mendaftar di sekolah kedinasan berikut ini.

Melansir dari laman resmi masing-masing sekolah kedinasan, Kamis (29/12/2022) ada dua sekolah kedinasan yang tidak menggunakan tinggi badan. Simak informasinya sampai tuntas ya.

Politeknik Keuangan Negara STAN (PKN STAN)

Sekolah kedinasan milik Kementerian Keuangan, PKN STAN menjadi salah satu sekolah kedinasan tanpa syarat tinggi badan bagi siswa yang ingin mendaftar.

Berikut syarat masuk PKN STAN pada penerimaan taruna taruni 2022/2023:

1. Lulusan tahun 2021 dan sebelumnya atau calon lulusan tahun 2022 semua Sekolah Menengah Atas atau yang sederajat.

2. Persyaratan nilai (bukan hasil pembulatan) bagi peserta:

  • Lulusan tahun 2021 dan sebelumnya, memiliki rata-rata nilai ujian pada ijazah tidak kurang dari 70,00 dengan skala 100,00 atau
  • Calon lulusan tahun 2022, memiliki nilai rata-rata rapor untuk komponen pengetahuan pada 5 semester (semester gasal dan genap untuk kelas X dan XI serta semester gasal kelas XII) tidak kurang dari 70,00 dengan skala 100,00 dengan ketentuan pada saat pendaftaran ulang yang bersangkutan telah dinyatakan lulus dan memiliki rata-rata nilai ujian pada ijazah tidak kurang dari 70,00 dengan skala 100,00.

3. Usia maksimal pada tanggal 1 September 2022 adalah 21 tahun, dalam pengertian calon peserta yang lahir sebelum tanggal 1 September 2001 tidak diperkenankan untuk mendaftar. Usia minimal pada tanggal 1 September 2022 adalah 15 tahun.

4. Telah mendaftar pada portal Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) untuk mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) tahun 2022.

5. Memiliki nilai UTBK Tes Potensi Skolastik (TPS) minimal 600 dan Tes Bahasa Inggris (TBI) minimal 450 untuk peserta program reguler atau TPS minimal 400 dan TBI minimal 375 untuk peserta program afirmasi.

6. Sehat jasmani dan rohani serta bebas dari ketergantungan napza (narkoba, psikotropika, dan zat adiktif lainnya).

7. Bagi pria tidak bertato/bekas tato dan tidak bertindik atau bekas ditindik telinganya atau anggota badan lainnya, kecuali karena ketentuan agama/adat.

8. Bagi wanita tidak bertato/bekas tato dan tidak ditindik/bekas tindik anggota badan lainnya selain telinga dan tidak bertindik/bekas tindik di telinga lebih dari 1 (satu) pasang (telinga kiri dan kanan).

9. Belum pernah menikah/kawin dan bersedia untuk tidak menikah/kawin selama mengikuti Pendidikan.

10. Peserta tidak pernah dinyatakan lulus pada pengumuman kelulusan Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru PKN STAN pada tahun-tahun sebelumnya.

Politeknik Statistika/Sekolah Tinggi Ilmu Statistik (STIS)

Sekolah kedinasan berikutnya yang tidak mewajibkan calon taruna taruninya memiliki tinggi badan tertentu adalah Politeknik Statistika STIS.

Sekolah kedinasan milik Badan Pusat Statistik (BPS) ini, meski tidak mengharuskan tinggi badan namun Politeknik Statistika STIS mengharuskan kondisi mata taruna taruni yang prima.

Berikut persyaratan umum masuk STIS:

1. Sehat jasmani dan rohani (dapat atau layak bekerja dan beraktivitas, baik di dalam ruangan maupun di lapangan), dan bebas narkoba.

2. Tidak buta warna (baik total maupun parsial), untuk pengguna kaca mata/lensa kontak minus (rabun jauh) dan/atau plus (rabun dekat) dapat diberikan toleransi di bawah ukuran 6 dioptri.

3. Lulusan atau siswa kelas 12 SMA/MA Peminatan MIPA/IPS atau SMK/MAK Peminatan Teknik Komputer dan Informatika.

4. Nilai Matematika (Kelompok A/Umum) dan Bahasa Inggris minimal 80,00 (skala 1 s.d. 100) atau 3,20 (skala 1,00 sampai dengan 4,00) pada Ijazah atau nilai raport semester gasal kelas 12.

5. Umur minimal 16 tahun dan maksimal 22 tahun, per 1 September 2022.

6. Belum menikah dan bersedia tidak menikah selama mengikuti pendidikan di Politeknik Statistika STIS sampai dengan pengangkatan PNS.

7. Tidak sedang menjalankan ikatan dinas dengan instansi lain.

8. Bersedia mematuhi peraturan Politeknik Statistika STIS.

9. Bersedia menandatangani Surat Perjanjian Ikatan Dinas (SPID) bagi yang dinyatakan lulus seleksi dan akan mengikuti pendidikan di Politeknik Statistika STIS.

10. Setelah lulus pendidikan di Politeknik Statistika STIS, bersedia ditempatkan di BPS sesuai pilihan formasi provinsi pada saat pendaftaran di seluruh wilayah Indonesia sampai tingkat Kabupaten/Kota.

11. Tidak akan mengajukan pindah antar unit kerja Eselon II di lingkungan BPS maupun pindah instansi dengan alasan apapun sekurang-kurangnya 7 tahun sejak terhitung mulai tanggal PNS, kecuali terdapat kebutuhan organisasi.

Demikian dua sekolah kedinasan tanpa syarat tinggi badan saat melakukan pendaftaran. Informasi ini bisa menjadi acuan bagi siswa yang ingin mendaftar di sekolah kedinasan tahun 2023.

https://edukasi.kompas.com/read/2022/12/30/064300771/dua-sekolah-kedinasan-tanpa-syarat-tinggi-badan-siap-siap-daftar-2023

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke