KOMPAS.com - Siswa kelas 3 SMP/sederajat harus bersiap diri untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang SLTA. Tapi, sebaiknya pilih SMA atau SMK?
Tentu banyak dari siswa SMP yang bingung mau lanjut SMA atau SMK. Maka dari itu, kamu harus memahami beberapa hal terkait menentukan SMA atau SMK.
Sebab, SMA maupun SMK sebenarnya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing sehingga pilihan terbaik tetap berada di tangan kamu sendiri.
Jadi, sebelum memutuskan untuk melanjutkan sekolah di SMA atau SMK memang sebaiknya kamu mempertimbangkan beberapa hal lebih dulu.
Mengapa? Karena kadang pemilihan sekolah tersebut sangat dipengaruhi oleh kondisi internal maupun eksternal dari siswa itu sendiri.
Teman dekat kamu mungkin lebih pas jika sekolah di SMA namun kamu tidak demikian begitu juga sebaliknya.
Melansir laman SMA Dwiwarna, ini 4 tips memilih SMA atau SMK. Informasi ini agar dipahami oleh siswa kelas 3 SMP/sederajat.
Pilih SMA atau SMK, ini tipsnya
1. Lulus SMA/SMK, apa rencana selanjutnya
Jadi, kamu harus bisa merencanakan usai lulus dari SMA atau SMK. Jurusan di SMA sifatnya lebih umum yaitu IPA, IPS dan Bahasa sementara SMK menawarkan program keahlian yang lebih beragam.
Selain itu kurikulum pendidikan di SMA memang dirancang untuk siswa yang nantinya akan melanjutkan kuliah di Perguruan Tinggi.
Beda dengan SMK yang sudah menyiapkan siswanya untuk langsung bekerja setelah lulus. Kalau kamu memang ingin melanjutkan kuliah setelah lulus, maka SMA adalah pilihan terbaik.
2. Sesuaikan minat dan bakat
Tips memilih SMA atau SMK berikutnya ialah kamu harus bisa mengenali minat dan bakat terbaik kamu. Kalau kamu masih belum begitu menemukan minat dan bakat yang sesungguhnya, lebih baik memilih SMA agar nantinya pilihan setelah lulus lebih luas.
Tapi jika kamu sudah sangat mengetahui bakat dan minat diri sendiri seperti misalnya bidang kecantikan, masak memasak (tata boga), perbengkelan dan sebagainya, SMK dapat dijadikan pilihan.
Meskipun begitu sebenarnya minat dan bakat tersebut tetap dapat diasah di SMA karena setelah lulus kamu dapat melanjutkan kuliah pada jurusan yang sesuai.
3. Sesuaikan jenis pekerjaan
Masih bingung pilih SMA atau SMK? Maka kamu harus bisa menyesuaikan jenis pekerjaan apa nanti yang ingin dipilih.
Kalau kamu ingin jadi dokter tentunya SMA jurusan IPA adalah pilihan yang paling tepat. Beda lagi kalau kamu ingin menjadi ahli akuntansi maka SMA jurusan IPS yang pas atau SMK dengan jurusan ekonomi akuntansi atau pembukuan.
4. Kamu suka teori atau praktik
Biasanya ada siswa yang suka praktik, tapi ada pula yang suka mendengarkan guru untuk penjelasan tentang teori.
Sekolah di SMA jelas akan lebih banyak teori di kelas diimbangi dengan praktik karena memang kurikulumnya demikian.
Sedangkan siswa SMK, memang dipersiapkan untuk siap kerja ketika lulus sekolah sehingga banyak mendapatkan pelajaran praktik.
Jadi, itulah tips memilih SMA atau SMK bagi siswa kelas 3 SMP/sederajat. Tentu informasi ini bisa menjadi gambaran untuk pilih SMA atau SMK.
https://edukasi.kompas.com/read/2023/03/06/144700871/pilih-sma-atau-smk-siswa-smp-pahami-dulu-4-hal-ini