Kompetisi PFmuda merupakan ajang kompetisi anak muda untuk adu gagasan proyek sosial dalam upaya penyelesaian permasalahan sosial di masyarakat.
Lewat PFmuda, Pertamina memberikan dukungan mulai dari stimulan dana, training seperti manajemen proyek sosial dan pengembangan bisnis sosial, coaching, mentoring, dan networking dengan Pertamina Grup serta kemitraan eksternal.
Tahun ini, kompetisi PFmuda 2023 hadir dengan tema: "Kewirausahaan Sosial Anak Muda yang Mandiri dan Berkelanjutan" dengan prioritas isu di bidang energi, lingkungan, dan pemberdayaan ekonomi.
Menteri Pemuda dan Olahraga, Dito Ariotedjo yang turut hadir dalam peresmian kompetisi PFmuda 2023 menjelaskan program ini sejalan dengan Undang-Undang Nomor 40 tahun 2009 dan visi Indonesia Emas 2045 yang mengajak para pemuda Indonesia untuk menjadi agen perubahan.
“Bangga bisa meresmikan kickoff kompetisi PFmuda Pertamina yang sejalan dengan Agen yang bisa mengatasi berbagai masalah dan mampu mengembangkan kewirausahaan, kepedulian terhadap lingkungan hidup dan masyarakat, penciptaan lapangan kerja, hingga pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi,” kata Dito.
Kehadiran kompetisi PFmuda ini sangat diapresiasi oleh Dito karena sejalan dengan visi misi pemerintah, khususnya terkait kepemudaan. Ia juga menambahkan saat ini Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) juga mulai fokus pada program kepemudaan yang sejalan dengan kompetisi PFmuda.
“Saat ini, di Kemenpora terdapat tagline olahraga, olah rasa, dan olah karya. Melalui tagline baru ini diharapkan Kemenpora dapat lebih merangkul seluruh aspek yang dibutuhkan oleh sobat muda, mulai dari pengembangan diri secara fisik, mental, spiritual, hingga dapat berkarya lebih optimal. Saya melihat kompetisi ini, selaras dengan visi misi yang ingin dibangun Kemenpora saat ini yang tidak hanya memiliki kompetisi yang berfokus pada bidang olahraga saja, tetapi juga kewirausahaan muda. Harapannya bisa berkolaborasi dengan Pertamina,” tambah Dito.
Wakil Rektor Bidang Sumber Daya Manusia (SDM) dan Kerjasama Universitas Indonesia, Dedi Priadi menyatakan UI sangat bangga bisa berkolaborasi dengan Pertamina dan menjadi bagian dalam menyelenggarakan kompetisi PFmuda.
“Saya atas nama pimpinan Universitas Indonesia mengucapkan terima kasih dan menjadi suatu kebanggaan menjadi tempat berkumpul untuk berbagi ide, pengalaman, dan pengetahuan. Kegiatan hari ini merupakan bagian perwujudan kolaborasi antara Pertamina melalui Pertamina Foundation, Universitas Indonesia, akademisi, praktisi, dan komunitas yang terlibat dalam upaya membangun masyarakat yang berdaya, inklusif, dan berkelanjutan,” ucap Dedi.
Dalam acara peresmian kompetisi PFmuda dan ISLE 2023 ini diawali dengan penanaman pohon trembesi sebagai penyerap karbon, kemudian dilanjutkan dengan peresmian kompetisi proyek sosial PFmuda, penandatanganan MoU, dan tur 15 pameran sociopreneur binaan PFmuda.
Corporate Secretary Pertamina, Brahmantya Satyamurti Poerwadi memaparkan bahwa ISLE 2023 dilaksanakan sebagai bentuk Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Pertamina dalam mendukung komitmen Environmental, Social, Governance (ESG), sustainable development goals (SDGs), dan sustainability policy.
“Rangkaian kegiatan hari ini menggambarkan komitmen Pertamina dalam mewujudkan ESG serta pemenuhan poin-poin SDGs, yakni poin ke-13 penanganan perubahan iklim, poin ke-1 tanpa kemiskinan, poin ke-4 pendidikan berkualitas, poin ke-8 pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi. Harapannya, dengan adanya kompetisi seperti PFmuda, ESG dan SDGs mampu membumi ke masyarakat awam sehingga mereka termotivasi untuk energizing community, membawa kesejahteraan masyarakat dan kelestarian lingkungan,” jelas Brahmantya.
Dalam kesempatan yang sama, Pertamina Foundation juga menandatangani dua Memorandum of Understanding (MoU) untuk meningkatkan kebermanfaatan bagi masyarakat. MoU pertama dilakukan dengan Universitas Indonesia terkait Hutan Pertamina UI dan Desa Nihil Stunting sedangkan MoU kedua dengan KitaBisa.com terkait Crowdfunding Proyek Sosial PFmuda.
Presiden Direktur Pertamina Foundation, Agus Mashud S. Asngari menjelaskan Pertamina Foundation akan memperluas kebermanfaatan untuk masyarakat melalui penandatanganan dua MoU tersebut.
“Penandatanganan MoU dengan UI menjadi bentuk aksi mengatasi perubahan iklim dan mengedepankan aspek sustainability. Dengan KitaBisa, harapannya kami bisa lebih banyak lagi mengembangkan proyek sosial lewat pendanaan crowdfunding. Paket lengkap PFmuda kami berikan supaya generasi muda bisa menjadi solusi yang berkelanjutan dan membawa kehidupan yang lebih baik untuk sesama,” tutur Agus.
https://edukasi.kompas.com/read/2023/05/25/120924071/pertamina-buka-kompetisi-pfmuda-2023-ajak-generasi-muda-jadi-sociopreneur