KOMPAS.com - Seiring berjalannya waktu, latar belakang pendidikan bukan satu-satunya penentu profesi apa yang akan kamu kerjakan setelah lulus.
Mempelajari skill baru di era digital menjadi bekal penting bagi lulusan yang ingin terjun ke bidang teknologi.
Terlebih, World Economic Forum hingga tahun 2025 menyebut sejumlah pekerjaan di bidang teknologi menjadi profesi yang cukup menjanjikan.
Salah satunya ialah profesi Data Scientist, banyak orang beranggapan bahwa jika bekerja di bidang data harus memiliki latar belakang pendidikan bidang IT.
Padahal, kini banyak praktisi data profesional yang memiliki beragam latar belakang pendidikan dan berkesempatan meniti karier di industri data.
Dilansir dari DQLab Universitas Multimedia Nusantara terdapat 5 cara yang bisa dilakukan untuk bekerja di bidang data bagi tanpa memandang background pendidikan.
1. Mulai mempelajari bahasa pemrograman
Bahasa pemrograman menjadi skill wajib untuk bekerja di bidang data, karena bahasa pemrograman akan membantu praktisi data dalam menganalisis dan mengolah data.
Terdapat beberapa bahasa pemrograman yang tersedia untuk dipelajari dan juga ada bahasa pemrograman yang populer atau sering digunakan di kalangan praktisi, yaitu Python, R, dan SQL.
Untuk menguasai bahasa pemrograman, tidak harus menggunakan semuanya. Kamu bisa memilih bahasa pemrograman yang mudah kamu pahami atau yang bisa diaplikasikan sesuai dengan kebutuhan di bidang kerja yang akan kamu geluti.
2. Mengikuti komunitas atau seminar
Setelah mempunyai ilmu fundamental, cara terbaik untuk bisa mengasah kemampuan dalam belajar Data Science yaitu mengikuti sejumlah seminar atau bergabung pada komunitas belajar Data Science.
Mengingat sudah banyaknya peminat belajar Data, kamu bisa jadikan komunitas tersebut sebagai tempat menambah wawasan baik dengan berbagi ilmu, tempat berbagi pengalaman bersama praktisi data serta memperluas jaringan di industri bidang data.
3. Mengikuti kursus Data Science
Solusi agar kamu bisa memperdalam pembelajaran Data Science, salah satunya dengan mengikuti kursus Data Science.
Melalui kursus Data Science, akan mendapatkan roadmap pembelajaran Data Science dan pengalaman belajar secara mendalam bersama mentor praktisi data profesional yang ahli di industri dan berkesempatan bekerja di bidang data.
Selain memperdalam ilmu, melalui kursus online juga nantinya akan mendapatkan sertifikat sebagai bentuk bahwa kamu telah menyelesaikan kursus dan sudah menguasai ilmu Data Science.
Seperti kursus DQLab UMN misalnya, memberikan sejumlah program belajar melalui LiveClass untuk pemula sekalipun dan berkesempatan berkarir sebagai praktisi data di industri.
4. Memperdalam ilmu statistik dan matematika
Ilmu statistika dan matematika sangat perlu dikuasai untuk membantu menganalisis data menjadi lebih baik, probability dalam analisis statistik menjadi salah satu konsep yang umum digunakan praktisi data untuk mengukur kemungkinan terjadi suatu peristiwa (prediksi) atau suatu karakteristik menjadi benar.
Sehingga, kedua ilmu tersebut sangat penting dan wajib untuk dipelajari di bidang data.
Adapun beberapa rekomendasi konsep yang bisa kamu pelajari yaitu:
5. Menguasai soft skill
Bekerja di bidang data, maka soft skill sama pentingnya dengan hard skill, karena seorang praktisi data harus berpikir kritis ketika memproses kumpulan suatu data.
Dengan kemampuan berpikir kritis, maka dapat membantu mengeksplorasi data dan menyelesaikan masalah dengan baik.
Kemampuan teamwork dan komunikasi yang baik juga dibutuhkan ketika kita bekerja di bidang data, hal ini karena praktisi data akan mempresentasikan hasil analisis atau insight melalui visualisasi data dan bekerja sama dengan para stakeholder.
https://edukasi.kompas.com/read/2023/06/12/111358671/ingin-kerja-bidang-teknologi-tapi-bukan-lulusan-it-lakukan-5-hal-ini