KOMPAS.com - Beasiswa S2 dalam negeri tanpa TOEFL bisa dicoba para mahasiswa yang ingin melanjutkan pendidikan.
Biasanya skor TOEFL menjadi salah satu syarat untuk mendaftar beasiswa S2 maupun S3. Dengan kemudahan tanpa syarat TOEFL ini, beasiswa S2 dalam negeri ini tentunya cukup diminati para mahasiswa Indonesia.
Apa saja beasiswa S2 dalam negeri tanpa TOEFL yang bisa dicoba mahasiswa? Berikut Kompas.com rangkumkan untuk kamu.
Beasiswa S2 dalam negeri tanpa TOEFL
1. Beasiswa PMDSU
Beasiswa Pendidikan Magister menuju Doktor untuk Sarjana Unggul (PMDSU) merupakan beasiswa yang diluncurkan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi (Ditjen Diktiristek) sejak tahun 2013.
Beasiswa PMDSU adalah upaya pemerintah mencetak putra-putri terbaik bangsa menjadi doktor muda berkualitas. PMDSU menjadi program terobosan untuk dapat mempercepat lahirnya doktor muda Indonesia.
Apabila melalui program doktor reguler, perlu waktu minimal 7 tahun. Namun, dengan adanya program PMDSU ini diharapkan Indonesia dapat mencetak doktor dalam waktu 4 tahun. Berikut persyaratan bagi pelamar Beasiswa PMDSU:
1. Sarjana unggul (fresh graduate)
2. Telah memiliki gelar S1 (sarjana strata 1)
3. Persyaratan IPK pelamar sebagai berikut:
4. Usia pada saat mendaftar tidak lebih dari 24 tahun untuk lulusan non profesi dan 27 tahun untuk lulusan profesi.
5. Memperoleh rekomendasi dari dosen pembimbing
6. Warga Negara Indonesia
7. Tidak sedang menerima beasiswa lainnya
8. Sehat jasmani, rohani dan bebas narkoba
9. Bersedia mengikuti pendidikan pascasarjana selama jangka waktu 4 tahun dengan menandatangani surat pernyataan bermaterai.
Ada tiga jenis komponen pembayaran pada beasiswa ini, yaitu hibah penelitian, perluasan jejaring riset internasional, outsourcing fasilitas riset di luar negeri, dan biaya pendidikan.
2. Beasiswa Kementerian Kominfo Dalam Negeri
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) juga menyediakan beasiswa S2 dalam negeri maupun luar negeri.
Program beasiswa yang telah dilaksanakan sejak tahun 2007 ini merupakan program beasiswa yang fokus pada pemberian pendidikan pascasarjana di bidang komunikasi dan informatika.
Universitas yang menjadi mitra dalam negeri untuk beasiswa ini adalah Universitas Sumatera Utara, Institut Teknologi Bandung, Universitas Indonesia, Universitas Gadjah Mada, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Universitas Andalas, Universitas Airlangga, Universitas Sebelas Maret, dan Universitas Hasanuddin.
Komponen Beasiswa S2 yang diberikan berupa dana pendidikan, biaya operasional yang bisa digunakan untuk menunjang biaya hidup, biaya tesis, dan biaya publikasi jurnal ilmiah atau keikutsertaan konferensi Internasional. Persyaratan Umum Program Beasiswa S2 Dalam Negeri antara lain:
Persyaratan Khusus untuk ASN/TNI/Polri
Persyaratan Khusus untuk Masyarakat Umum
3. Beasiswa Kaltim Tuntas
Beasiswa Kaltim Tuntas ini merupakan beasiswa dari pemerintah Kalimatan Timur. Sasaran beasiswa ini yakni mahasiswa yang berasal dari Kalimantan Timur yang sedang menempuh pendidikan tinggi.
Beasiswa ini juga berlaku bagi mahasiswa yang secara khusus dikirim oleh pemerintah provinsi Kalimantan Timur untuk menempuh pendidikan tinggi. Program beasiswa ini bisa dimanfaatkan oleh mahasiswa dari program D1 hingga Strata 3.
Beasiswa Kaltim Tuntas ini diberikan sekaligus dan atau bertahap dengan alokasi dana bantuan bervariasi menurut jenjang pendidikan, jenis pendidikan, tempat perguruan tinggi atau menurut perjanjian kerjasama, ketersediaan anggaran serta dengan melihat kebutuhan minimal mahasiswa.
Beasiswa diberikan sesuai dengan sisa waktu penyelesaian pendidikan secara normal, terhitung dari semester pada saat dilakukan pendaftaran. Beasiswa diberikan dalam kurun waktu berbeda-beda. Berikut rinciannya:
1. D1 maksimal satu tahun atau 2 semester
2. D2 maksimal 2 tahun atau 4 semester
3. D3 maksimal 3 tahun atau 6 semester
4. D4 dan S1 maksimal 4 tahun atau 8 semester
5. S1 maksimal 2 tahun atau 4 semester
6. S3 maksimal 2,5 tahun atau 5 semester
Beasiswa Kaltim ini bisa dimanfaatkan oleh mahasiswa dari jenjang D1 hingga S3. Berikut syarat mahasiswa yang ingin mendaftar beasiswa Kaltim Tuntas 2023 yakni:
1. IPK minimal 3.00
2. Akreditasi perguruan tinggi minimal B
3. Akreditasi program studi minimal B
4. Beasiswa Universitas Pertahanan (Unhan)
Universitas Pertahanan (Unhan) juga menyediakan beasiswa S2 penuh bagi para lulusan S1, baik masyarakat umum, TNI/Polri, maupun PNS yang ingin melanjutkan studi.
Calon mahasiswa yang terpilih akan dibebaskan dari biaya kuliah selama pendidikan di Unhan. Selain itu disediakan tempat tinggal, biaya tesis dan berbagai fasilitas lain bagi mahasiswa.
Pelamar yang memenuhi syarat bisa mendaftar ke program studi bidang pertahanan yang ditawarkan Unhan dengan gelar Magister Pertahanan (M.Han). Berikut persyaratan daftar S2 Unhan 2023:
Persyaratan khusus daftar S2 Unhan 2023
Persyaratan peserta dari TNI, Polri, PNS dan Umum:
Syarat pelamar dari TNI:
Polri:
Pegawai Negeri Sipil (PNS):
Syarat bagi pelamar Umum:
4. Beasiswa Dexa Award
Dexa Award Science Scholarship adalah program Beasiswa S2 penuh. Pendaftar beasiswa bebas memilih prodi di seluruh universitas berakreditasi A di Indonesia. Salah satu syarat mendaftar beasiswa ini adalah proposal riset S2 yang diajukan terkait kesehatan manusia
Pemenang Dexa Award: Science Scholarship juga memiliki kesempatan berkarir di Dexa Group. Beasiswa mencakup biaya SPP dan allowances untuk menyelesaikan studi S2. Berikut syarat mendaftar beasiswa ini:
Demikian 5 beasiswa S2 dalam negeri tanpa TOEFL yang bisa dicoba para mahasiswa Indonesia. Salah satu keuntungan mencari beasiswa S2 dalam negeri adalah kamu tidak perlu jauh-jauh meninggalkan keluarga ke negara lain selama menempuh pendidikan.
https://edukasi.kompas.com/read/2023/11/04/103955271/ini-5-beasiswa-s2-dalam-negeri-tanpa-toefl