Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Universitas Leiden Bakal Kerjasama Pendidikan di Sultra

Kompas.com - 16/06/2009, 13:33 WIB

KENDARI, KOMPAS.com - Pemerintah Belanda menjajaki kerjasama di bidang pendidikan dengan rencana memberikan bantuan penguatan sistem pendidikan dan kesempatan belajar bagi putra-putri asal Sulawesi Tenggara (Sultra) ke Belanda.

Duta Besar Belanda untuk Indonesia Nikolaus Van Dam pada acara ramah tamah dengan jajaran Pemerintah Provinsi Sultra di Kendari, Senin malam (15/6) mengatakan, rencana kerjasama itu sedang didalami untuk segera diwujudkan. Van Dam mengatakan, salah satu universitas yang akan berpartisipasi dalam kerjasama ini, yakni Universitas Leiden.

Hanya, dubes Belanda tersebut tidak merinci mengenai bentuk kerjasama itu karena masih dibahas lebih lanjut. Namun, Van Dam mengatakan, kerjasama ini terilhami dari hubungan erat yang terjalin antara Belanda dengan Indonesia dalam kurun waktu yang lama.

Menurut Van Dam, pendidikan, budaya, dan sejarah menjadi inti dari bentuk kerjasama yang akan diwujudkan antara kedua belah pihak.

"Lembaga pendidikan sejarah di Leiden sudah ada untuk mengkaji itu," ujarnya.

Van Dam juga mengagumi kekayaan budaya yang dimiliki oleh Sultra. Dengan adanya kerjasama di bidang pendidikan ini, kebudayaan Sultra bisa dikenal luas, termasuk oleh masyarakat Belanda. Van Dam menyebut Sultra sebagai sebuah "keajaiban yang tersembunyi" karena kekagumannya atas kreasi-kreasi budaya yang diciptakan oleh masyarakat Sultra.

"Saya kagum melihat kemampuan rakyat Sultra dalam menciptakan karya yang sangat berharga," katanya.

Sebelumnya, seorang peneliti asal Indonesia pada Universitas Leiden di Belanda, Suryadi, menemukan adanya sepucuk surat dari Kerajaan Buton berusia hampir 350 tahun tersimpan di Perpustakaan Universitas Leiden. Surat ini diyakini sebagai salah satu surat tertua dari Kerajaan Buton.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com