JAKARTA, KOMPAS.com — Sebanyak 15 mahasiswa yang tergabung dalam Komunitas Mahasiswa Jakarta Raya (KM Raya) akan melakukan aksi mogok makan di depan Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, mulai Senin (2/11).
"Mereka akan berhenti mogok makan jika dua pimpinan KPK nonaktif, Bibit Samad Rianto dan Chandra M Hamzah, dibebaskan," kata Kepala Humas KM Raya Rifki Arsilan.
Menurut Rifki, penahanan Bibit-Chandra bermuatan politis. Tidak ada bukti-bukti yang dapat menguatkan sangkaan penyidik. Terlebih, sangkaan polisi berubah-ubah, mulai dari pemerasan hingga penyalahgunaan wewenang.
Ke-15 mahasiswa yang mogok makan tersebut, bersama puluhan mahasiswa lainnya yang berasal dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Universitas Bung Karno, dan Universitas Sahid, tengah berdemonstrasi di depan Gedung KPK.
Mereka berencana menginap di halaman lembaga antikorupsi tersebut dan menggelar tenda. Para peserta aksi mogok makan itu telah membungkam mulutnya dengan menggunakan plakban.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.