Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan (Takut) Salah Pilih Jurusan!

Kompas.com - 30/04/2010, 16:23 WIB

Persoalan biaya dan lokasi studi sulit dipisahkan sebagai bekal pertimbangan kamu ke depan. Sebutlah, jika jurusan yang kamu minati di sebuah kampus tertentu sudah sesuai, ternyata lokasi kuliah jauh dari tempat tinggal.

Sedikit banyak, hal itu tentu memengaruhi pengeluaran kamu. Belum lagi biaya studi
yang terkait kurikulum atau mata kuliah. Di sebuah jurusan yang banyak metode
kuliah praktik dan kegiatan lapangan kerap mengharuskan kamu mengeluarkan biaya yang tidak sedikit. Dan silahkan, tambahkan biaya-biaya itu dengan biaya lain seperti buku, ongkos, biaya hidup jika harus tinggal di kos, dan sebagainya.

-Kualitas dan Kuantitas

Tidak perlu kamu terbebani untuk duduk di PTN atau PTS favorit. Yang terpenting, perhitungan kamu harus mantap, karena daya tampung suatu jurusan di PTN dan PTS favorit tentu berbeda dengan kampus pilihan kamu sendiri yang tanpa seleksi ketat.

Ya, dengan menonjolkan jaminan kualitas, daya tampung mahasiswa di PTNS/PTS favorit tentu menjadi "kue lezat" yang diperebutkan banyak siswa lain. Untuk itu, gali lagi peluangmu dengan mengukur semua kemampuan.

Yang lebih penting lagi, siapkan cadangan selekasnya dengan tetap mengikuti panduan ini sebagai pertimbangan kamu memilih studi. Kamu tak perlu merasa seolah terjebak situasi, sampai akhirnya malah tidak menimba ilmu sama sekali.

-Mandiri

Harus diingat, kamu bukan lagi seorang siswa "putih-abu-abu", melainkan mahasiswa yang mampu hidup mandiri. Maka, mulai dari sekarang kamu harus bisa mengatur waktu dengan baik, cari kerja paruh waktu atau bisnis kecil-kecilan di sekitar kampus untuk menmbah saku yang "bocor" demi kelangsungan studi dan masa depan kamu.

-Pekerjaan dan karir

Idealnya, kamu bekerja sesuai latar belakang keilmuan. Tetapi, berapa banyak sarjana atau insinyur saat ini yang menganggur atau banting stir untuk bekerja di bidang lain dan bahkan menjadi entreprenuer meskipun jauh dari bidang studinya? Apakah mereka telah salah memilih jurusan?

Tidak. Dengan berkonsultasi dulu dengan orang tua kamu, selalu yakinlah, bahwa tidak semua perusahaan pencari kerja saat ini hanya melihat dan membutuhkan kamu semata karena latar belakang pendidikan.

Ya, seorang insiyur bisa diperlukan untuk berubah menjadi wartawan, psikolog bisa menyulap dirinya sebagai pemandu arung jeram profesional, seorang ahli komputer terpaksa harus menjadi kondektur sampai akhirnya menjadi pengusaha rental mobil besar dengan omset jutaan rupiah perbulan.

Zaman terus berubah. Tetapi satu yang tidak, semangat kamu untuk maju dan melawan perubahan tersebut. Kamu seorang calon mahasiswa yang merasa sudah dewasa, mampu dan berani, serta penuh semangat untuk menjalani studi? Sejatinya, jurusan yang sudah kamu pilih saat ini memang sudah tepat untuk membidik cita-citamu!

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com