Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pendidikan Karakter Bangsa

Kompas.com - 28/10/2010, 13:45 WIB

Langkah strategis

Ada catatan yang perlu dipikirkan dalam membentuk karakter bangsa. Pertama, lebih mengedepankan figur dan contoh ketimbang slogan. Masyarakat menunggu kehadiran sosok-sosok jujur, disiplin, pekerja keras, dan bertanggung jawab. Mereka dikenal atas dasar kerja dan dedikasi, bukan kata dan janji-janji.

Kedua, mengedepankan praktik, bukan teori. Maknanya, jujur adalah pekerjaan, bukan perkataan. Ketiga, berpijak pada hal realistis dan tidak membubung. Masyarakat tidak berharap hadirnya kalimat-kalimat sakral yang indah tetapi sulit dicapai. Masyarakat butuh kalimat-kalimat sederhana dari orang yang jujur dan dapat dipercaya.

Hal terbesar yang dihadapi pemerintah saat hendak menggulirkan wacana baru adalah masalah kepercayaan publik. Masyarakat masih merasakan jarak yang begitu jauh antara janji dan kenyataan setelahnya. Masyarakat terlalu sering menemukan kesenjangan itu. Berita kerap menggiring pemerintah sebagai sosok adigung, yang susah disentuh, yang semakin jauh, dan makin tak mungkin bisa disentuh. ANANG Guru SMAN 2 Kota Sukabumi; Pengurus Asosiasi Guru Penulis PGRI Provinsi Jabar lustrasi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com