Rinto Harahap (61) telah menggubah tak kurang dari 518 lagu. Sejumlah lagunya menghiasi paruh kedua 1970-an sampai era 1980-an. Kini, karyanya dihadirkan kembali oleh musisi dan penyanyi hari ini lewat album ”The Masterpiece of Rinto Harahap with Tohpati”.
Masihkah kau ingat sayang, gadis yang pernah kau sayang .... Masihkah Anda ingat lirik awal lagu ”Jangan Sakiti Hatinya” yang populer lewat suara penyanyi Iis Sugianto pada tahun 1980 itu? Pada lagu tersebut, Rinto juga ikut nimbrung pada bagian pangkal lagu.
”Jangan Sakiti Hatinya” digarap dengan rasa rock oleh Tohpati dalam album
Rinto yang empunya lagu sama sekali tidak tersakiti hatinya. ”Saya senang lagu-lagu saya dinyanyikan kembali dengan berbeda oleh penyanyi sekarang,” kata Rinto
dalam acara peluncuran album produksi Sony Music tersebut di
”Jangan Sakiti Hatinya” versi Andy /rif itu seperti menjadi penanda zaman yang telah berganti. Pemusik generasi Rinto Harahap era 1970-an telah bergeser ke angkatan Tohpati dan Andy /rif. Generasi yang lahir pada era 1970 dan 1980-anlah yang kini berkiprah di pentas musik Tanah Air. Peralihan generasi tampak lebih jelas pada ”Benci Tapi Rindu” yang dipopulerkan Diana Nasution pada 1978.
Pada album Rinto kali ini, lagu itu dinyanyikan Elo (27) yang adalah putra dari Diana Nasution.
Lagu-lagu Rinto kini dibaca kembali oleh ”anak-anak” hari ini. Mereka adalah Astri Maria Harahap (26) atau Achi, yang tak lain adalah anak bungsu Rinto yang membawakan ”Dingin”. Lagu tersebut dipopulerkan Hetty Koes Endang pada 1979. Sekadar pengingat, kita kutip potongan refrein lagu: ...
Kemudian ada Nindy (21) yang melantunkan lagu ”Katakan Sejujurnya”, yang pada awal 1980 dipopulerkan Christine Panjaitan. The Changchutters kebagian lagu ”Hey..Hey..Hey..” yang pada 1974 dilantunkan oleh Rinto sendiri saat menjadi awak band The Mercy’s. Album memuat 14 lagu yang populer pada paruh kedua 1970-an dan 1980-an.