KOMPAS.com - Pemerintah Belanda melalui Nuffic Neso Indonesia (NNI) kembali membuka kesempatan kepada para pelajar Indonesia meraih Beasiswa Huygens tahun akademik 2011/2012. Program beasiswa ini disiapkan untuk menjaring mahasiswa berprestasi dan berbakat yang sedang menempuh pendidikan di tahun terakhir program S-1 atau S-2, dan ingin melanjutkan studinya ke Belanda.
Beasiswa Huygens merupakan salah satu program beasiswa paling kompetitif di Belanda dan ditujukan hanya untuk para mahasiswa berprestasi dari seluruh dunia, termasuk Indonesia. Data NNI menunjukkan, Indonesia adalah salah satu negara yang masuk dalam penerima tertinggi program beasiswa ini. Pada 2010, dari 92 pelamar asal Indonesia, 12 orang di antaranya berhasil memperoleh Beasiswa Huygens.
Untuk periode 2011, NNI menetapkan syarat, pelamar harus masuk dalam jajaran 5 % yang terbaik berdasarkan IPK di program studi-nya di jenjang S-1. Beasiswa ini tidak mensyaratkan pengalaman bekerja terlebih dahulu, sehingga peserta fresh graduate pun diperbolehkan segera mendaftar.
Sebagai sebuah program beasiswa penuh, Beasiswa Huygens akan menanggung biaya kuliah serta biaya hidup selama menjalankan studi di Belanda. Beberapa persyaratan umum lain di antaranya adalah kelulusan di bawah satu tahun telah menerima admission letter dari salah satu universitas di Belanda. Maksimum usia pada saat program studi dimulai tak lebih dari 35 tahun, serta menerima nomination letter dari universitas yang dituju di Belanda.
Bagi yang berminat, batas akhir pendaftaran Beasiswa Huygens adalah 1 Februari 2011. Informasi terlengkap tentang program beasiswa ini sudah dapat diakses melalui http://www.nuffic.nl/huygens.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.