Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Seks Oral yang Sukses?

Kompas.com - 15/12/2010, 11:48 WIB

KOMPAS.com — Banyak perempuan yang masih enggan melakukan seks oral, atau setidaknya belum mampu menikmatinya. Kendalanya adalah rasa risih karena menganggap penis adalah sesuatu yang kotor. Kendala lainnya adalah seputar mengulum Mr P dan menelan spermanya, yang kerap menimbulkan rasa tak nyaman pada perempuan.

Sebenarnya, tak ada aturan bahwa Anda harus sekaligus menelan spermanya ketika sedang memberikan seks oral. Bahkan, tidak ada aturan baku mengenai cara melakukannya. Cara apa pun yang Anda lakukan sebenarnya tidak begitu diperhatikan oleh si dia. Yang dipedulikannya adalah sensasi yang ditimbulkan akibat usaha Anda.

Jika Anda berharap mampu memberikan seks oral yang merupakan sesi favorit pasangan, coba ikuti empat cara alternatif berikut ini.

1. Lakukan pada sisi Mr P-nya
Tidak ada cara yang benar atau salah saat memberikan seks oral. Yang perlu Anda perhatikan hanyalah bahwa Anda dan si dia nyaman melakukannya. Anda juga tidak harus mengulum seluruh bagian Mr P-nya. Anda bisa memindahkan Mr P-nya ke luar mulut Anda dan bergerak di sisinya. Namun, jangan lupa memutus hubungan dengan bagian kepalanya yang supersensitif.

2. Jadikan tangan sebagai mulut Anda
Mengapa tangan harus dijadikan mulut? Nah, cara ini bisa digunakan oleh Anda yang masih merasa risih dengan seks oral, atau ingin mencari alternatif dalam melakukannya. Namun, seperti mulut yang akan luwes bergerak berkat cairan liur di rongga mulut, pastikan juga tangan Anda cukup basah dan licin saat menggenggam si Mr P. Tangan yang kering akan membuat penisnya nyeri. Anda bisa menggunakan losion atau liur, plus gerakan tangan yang mampu menyentuh semua bagian sensitifnya. Menggantikan mulut dengan tangan juga akan mengurangi ketidaknyamanan akibat tumpahan sperma ketika si dia berejakulasi.

3. Alihkan perhatiannya
Anda masih ingat kan, ketika seorang pesulap meminta penonton memerhatikan tangan kirinya? Itu karena ia ingin mencegah Anda memerhatikan apa yang dilakukannya dengan tangan kanannya. Cara ini bisa Anda terapkan pada pasangan. Mendekatlah pada pasangan sambil mengalihkan perhatiannya dengan tangan Anda yang lebih lincah bergerak daripada mulut Anda. Atau, sambil tetap menjaga tangan yang satu menangani target utamanya, si Mr P, biarkan mulut atau tangan Anda yang lain berkelana ke area sensitifnya yang lain.

4. Ludahkan
Ada perempuan yang tidak masalah menelan sperma pasangannya, ada yang tidak keberatan menyimpannya di mulut, tetapi enggan menelannya. Ada pula yang sama sekali tidak mau menyentuhnya. Bila hal yang kedua atau ketiga ini yang terjadi, ludahkan sperma tersebut ke tubuhnya (tentu dengan gaya yang seksi). Atau, usapkan pada tisu. Bersihkan diri secara singkat, tak lebih dari lima detik. Pada saat itu ia masih dalam kondisi kenikmatan yang hebat sehingga ia tidak akan begitu memedulikan apa yang Anda lakukan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terkini Lainnya

Atasi Kesenjangan Kompetensi, ICE Institute Hadirkan “Career Guidance Platform”
Atasi Kesenjangan Kompetensi, ICE Institute Hadirkan “Career Guidance Platform”
Edu
Tim Peneliti Polimedia Kenalkan Teknologi Kemasan Aktif MAP, Perpanjang Masa Simpan Tepung Talas
Tim Peneliti Polimedia Kenalkan Teknologi Kemasan Aktif MAP, Perpanjang Masa Simpan Tepung Talas
Edu
LPDP Beri 3 Opsi buat Mahasiswa, Dampak Kebijakan Imigrasi Amerika Serikat
LPDP Beri 3 Opsi buat Mahasiswa, Dampak Kebijakan Imigrasi Amerika Serikat
Edu
Kisah Nuzula, Peserta UTBK 2025 dengan Nilai Tertinggi di Unesa, Pilih Kedokteran
Kisah Nuzula, Peserta UTBK 2025 dengan Nilai Tertinggi di Unesa, Pilih Kedokteran
Edu
UNJ Raih Penghargaan 'Perguruan Tinggi dengan Permohonan Hak Cipta Terbanyak 2015-2024' Kemenkum
UNJ Raih Penghargaan "Perguruan Tinggi dengan Permohonan Hak Cipta Terbanyak 2015-2024" Kemenkum
Edu
Kisah Elsa, Anak Marbot Masjid Masuk UGM Tanpa Tes dan Dapat Beasiswa
Kisah Elsa, Anak Marbot Masjid Masuk UGM Tanpa Tes dan Dapat Beasiswa
Edu
AS Hentikan Sementara Penerbitan Visa Pelajar, Bagaimana Nasib 'Awardee' LPDP?
AS Hentikan Sementara Penerbitan Visa Pelajar, Bagaimana Nasib "Awardee" LPDP?
Edu
Permendikdasmen Baru: Hasil TKA SD-SMA buat SPMB dan Masuk Jalur SNBP
Permendikdasmen Baru: Hasil TKA SD-SMA buat SPMB dan Masuk Jalur SNBP
Edu
Biaya Kuliah Institut Teknologi PLN 2025, Ada Gratis Kuliah sampai Lulus
Biaya Kuliah Institut Teknologi PLN 2025, Ada Gratis Kuliah sampai Lulus
Edu
Kisah Nuzula, Sudah Kuliah di FKG, Daftar FK Unesa dan Raih Skor UTBK Tertinggi
Kisah Nuzula, Sudah Kuliah di FKG, Daftar FK Unesa dan Raih Skor UTBK Tertinggi
Edu
Wamendikti Stella Hitung Peluang Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026
Wamendikti Stella Hitung Peluang Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026
Edu
Peraturan TKA SD-SMA Tahun 2025 Terbit, Ini Syarat Siswa dan Materinya
Peraturan TKA SD-SMA Tahun 2025 Terbit, Ini Syarat Siswa dan Materinya
Edu
Wamen Stella Hitung Peluang Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026, Pakai Rumus Probabilitas
Wamen Stella Hitung Peluang Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026, Pakai Rumus Probabilitas
Edu
Mendikdasmen Bahas Penerapan Pendidikan Dasar Gratis dengan Menkeu
Mendikdasmen Bahas Penerapan Pendidikan Dasar Gratis dengan Menkeu
Edu
Kisah Brian, Lulus Cumlaude Kedokteran UGM Hanya dalam Waktu 3,5 Tahun
Kisah Brian, Lulus Cumlaude Kedokteran UGM Hanya dalam Waktu 3,5 Tahun
Edu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau