Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selamat, Indonesia Berjaya di Hongkong!

Kompas.com - 26/01/2011, 11:32 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Merakit robot Gundam ternyata semakin digemari bukan hanya oleh kalangan anak-anak, melainkan juga remaja dan dewasa di Indonesia. Terbukti, prestasi Indonesia dalam merakit robot mainan dari Grup Bandai, Jepang, itu baru saja mengukir prestasi Gunpla World Cup Competition 2010 di Hongkong, akhir Desember lalu.

Kontes merakit robot Gundam tersebut sebelumnya diawali dengan seleksi ketat yang diselenggarakan oleh Kidz Station di Jakarta. Kompetisi yang digelar meliputi empat kategori, yaitu Junior (usia sampai 14 tahun), Open (usia di atas 15 tahun), New Challenger (khusus yang belum pernah mengikuti kompetisi), serta Group (terdiri dari 2 atau 3 orang lebih), dan satu tambahan kategori tambahan, yaitu Expert (pernah atau menjadi juara).

Handari Kunti dari Mitra Adi Perkasa, yang menangani produk Gundam di Indonesia, menuturkan, penilaian pemenang tersebut didasarkan pada keahlian pewarnaan modifikasi dan dekorasi (penggunaan materi lain) serta kreativitas (diorama, orisinalitas, pose, warna, dan konsep). Juri dalam kompetisi ini antara lain Katsumi Kawaguchi, seorang master Gunpla dari Jepang, perwakilan dari media hobi, serta komunitas hobi Gundam di Hongkong.

"Saat ini penggemar Gundam bukan saja anak-anak, melainkan juga remaja dan orang dewasa. Hal ini dikarenakan untuk merakitnya dibutuhkan keahlian tersendiri, dan mainan ini mempunyai karakter dan tingkat kesulitan berbeda-beda dalam perakitannya sehingga sangat menuntut kreativitas tinggi," ujar Kunti kepada Kompas.com di Jakarta, Rabu (26/1/2011).

Pada saat final di Metropolis Mall, Hongkong, yang berlangsung 26 Desember 2010, peserta Indonesia dari kategori Open, yaitu Fernando dengan tema ”Les Enfants du Paradis” berhasil menjadi juara (champion) untuk yang pertama kalinya. Tim Indonesia berhasil bersaing dengan para peserta dari Singapura, Malaysia, Filipina, Taiwan, China, Hongkong, Australia, Amerika Serikat, dan Italia.

"Sangat kompetitif karena hasil karya perwakilan negara-negara tersebut sangat bagus," kata Kunti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terkini Lainnya

Angkat Disertasi Strategi Kepemimpinan Digital, Chyta Anindhyta Raih Gelar Doktor Termuda Manajemen Pendidikan

Angkat Disertasi Strategi Kepemimpinan Digital, Chyta Anindhyta Raih Gelar Doktor Termuda Manajemen Pendidikan

Edu
Prodi PPG Pascasarjana UNJ Gelar KMD untuk Perkuat Nasionalisme dan Guru Profesional

Prodi PPG Pascasarjana UNJ Gelar KMD untuk Perkuat Nasionalisme dan Guru Profesional

Edu
Berminat Jadi Kreator Konten atau Influencer, Pengamat: Mesti Cermat Bikin Statement di Medsos

Berminat Jadi Kreator Konten atau Influencer, Pengamat: Mesti Cermat Bikin Statement di Medsos

Edu
Forum Dekan FIP-FIPP LPTK Negeri dan Dirjen GTK Bahas Strategi Penyiapan Guru Unggul

Forum Dekan FIP-FIPP LPTK Negeri dan Dirjen GTK Bahas Strategi Penyiapan Guru Unggul

Edu
Minat Calon Mahasiswa ke PTKIN Rendah, Ini Respon Menag

Minat Calon Mahasiswa ke PTKIN Rendah, Ini Respon Menag

Edu
Daya Tampung dan Aturan Daftar Jalur Zonasi PPDB Bali 2024, Dibuka Hari Ini

Daya Tampung dan Aturan Daftar Jalur Zonasi PPDB Bali 2024, Dibuka Hari Ini

Edu
UGM Masuk Daftar Peringkat 100 Kampus Terbaik Versi THE Impact Rangking 2024

UGM Masuk Daftar Peringkat 100 Kampus Terbaik Versi THE Impact Rangking 2024

Edu
Cara Daftar PPDB Jatim 2024 Tahap 4, Jalur Zonasi Khusus SMA

Cara Daftar PPDB Jatim 2024 Tahap 4, Jalur Zonasi Khusus SMA

Edu
Telkom University Buka Jalur Nilai UTBK, Tanpa Tes dan Ada Beasiswa

Telkom University Buka Jalur Nilai UTBK, Tanpa Tes dan Ada Beasiswa

Edu
Ada Beasiswa LPDP 2024 Bisa Daftar Tanpa TOEFL dan LoA, Ini Jenisnya

Ada Beasiswa LPDP 2024 Bisa Daftar Tanpa TOEFL dan LoA, Ini Jenisnya

Edu
Jadwal Masuk Sekolah SD-SMA Tahun Ajaran 2024-2025 di 20 Provinsi

Jadwal Masuk Sekolah SD-SMA Tahun Ajaran 2024-2025 di 20 Provinsi

Edu
Link KIP Kuliah 2024 Tak Bisa Diakses, Imbas Kena Retas Hacker PDN

Link KIP Kuliah 2024 Tak Bisa Diakses, Imbas Kena Retas Hacker PDN

Edu
Cara Cek Hasil PPDB Jateng 2024, Bisa Lihat Nama Siswa yang Tersingkir

Cara Cek Hasil PPDB Jateng 2024, Bisa Lihat Nama Siswa yang Tersingkir

Edu
Riset PPM Manajemen: Perencanaan Tenaga Kerja Bagian Penting Target Jangka Panjang Perusahaan

Riset PPM Manajemen: Perencanaan Tenaga Kerja Bagian Penting Target Jangka Panjang Perusahaan

Edu
Sosok Nayla, Penerima Beasiswa Indonesia Maju dengan Segudang Prestasi

Sosok Nayla, Penerima Beasiswa Indonesia Maju dengan Segudang Prestasi

Edu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com