Seperti halnya pada sekolah jenjang SMA/MA/SMK yang tingkat kelulusannya nol persen, kata Suyanto, pemerintah akan meminta daerah untuk memberikan bantuan dana alokasi khusus. ”Bisa untuk dana pembangunan fisik seperti laboratorium, perpustakaan, atau bantuan pembelian buku,” ujarnya.
Di beberapa daerah dilaporkan, angka kelulusan siswa SMP sederajat mengalami kenaikan. Di Sulawesi Selatan, angka kelulusan SMP tahun 2010 sebesar 98,54 persen, sedangkan tahun 2011 naik menjadi 99,81 persen.
”Dari 130.967 peserta, hanya 248 siswa atau 0,18 persen yang tidak lulus,” kata Sekretaris Dinas Pendidikan Sulsel Abdullah Djabbar.
Di Sulawesi Tenggara, angka kelulusan siswa SMP sederajat naik dari 79,27 persen pada tahun 2010 menjadi 98,96 persen pada tahun 2011.
”Dari 38.626 siswa yang mengikuti UN SMP, hanya 403 siswa yang tidak lulus,” ujar Kepala Dinas Pendidikan Sultra Damsid.