Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siswa SMA Sampoerna Dapat Beasiswa

Kompas.com - 18/07/2011, 22:29 WIB

PALEMBANG, KOMPAS.com — Kepala SMA Negeri Sampoerna Akademi Sumatera Selatan Dra Erma Retnowati mengatakan, salah seorang siswa kelas 11 SMA tersebut mendapatkan beasiswa dari United World Colleges Norwegia sehingga sisa dua tahun lagi diselesaikan di universitas itu.

"Nurul Azmi, siswa kelas 11 itu, mulai September nanti akan mengikuti studi di Norwegia," kata dia, di Palembang, Senin (18/7/2011), seusai inaugurasi 100 siswa baru SMA Negeri Sampoerna Sumsel.

Menurut dia, Nurul berhasil terpilih menjadi salah satu siswa di United World Colleges (UWC) Norwegia tersebut setelah melalui tes.

"Keberhasilan Nurul tersebut tentu sangat mengagumkan bagi orang tua dan guru di sekolah yang kini telah merekrut angkatan ketiga itu," ujar dia pula.

Selain itu, Adila Nawan Hasrimi, siswa sekolah itu pula, pada September nanti juga akan berangkat ke Amerika Serikat untuk mengikuti program pertukaran pelajar selama setahun yang dilaksanakan "America Field Service".

"Prestasi siswa tersebut sangat membanggakan, bukan hanya mampu secara akademis, tetapi juga dididik menjadi pemimpin," kata dia lagi.

Dia menjelaskan, pada tahun ajaran 2011/2012 pihaknya berhasil merekrut 100 siswa berprestasi di Sumsel dan sejumlah daerah, seperti Kalimantan Barat, untuk dididik di sekolah tersebut. "Siswa berprestasi yang telah diinaugurasi, Senin itu berasal dari keluarga prasejahtera," ujar dia lagi.

Erma menambahkan, sampai angkatan ketiga ini, sebanyak 280 siswa berprestasi dididik di sekolah yang gratis bagi anak dari keluarga miskin itu.

"Sebanyak 22 orang tenaga pengajar memberikan pendidikan yang berstandar internasional, dengan siswanya yang diasramakan," ujar dia.

Managing Director Putera Sampoerna Foundation Nenny Soemawinata mengatakan, sekolah itu menyelenggarakan pendidikan berkualitas bagi anak berprestasi dari kelompok prasejahtera sehingga mendapatkan hasil memuaskan.

"Siswa-siswi tersebut mengikuti pelajaran dengan sistem pendidikan berbasis internasional dan berasrama, serta bebas biaya selama tiga tahun," kata dia lagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau