Dana BOS untuk Sekolah Swasta Belum Disalurkan

PADANG, KOMPAS.com — Dana bantuan operasional sekolah (BOS) tahap IV periode Oktober-Desember 2011 untuk SD dan SMP swasta di Kota Padang, Sumatera Barat, belum disalurkan karena persyaratan penyaluran belum diserahkan oleh semua sekolah.

"Dana BOS untuk SD dan SMP swasta belum disalurkan karena belum ada pengajuan permohonan dari Dinas Pendidikan Kota Padang," kata Kepala Bidang Bendahara Umum Daerah Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Padang (DPKAD Padang) Kennedi, Kamis (15/12/2011) di Padang.

Ia mengatakan, seharusnya dana BOS tahap IV tersebut telah ditransfer ke rekening sekolah pada 7 Desember 2011, terhitung tujuh hari setelah dana BOS sampai ke kas daerah.

Dana BOS sampai ke kas daerah pada 29 November 2011, sedangkan dana BOS untuk SD dan SMP negeri telah disalurkan pada 7 Desember 2011.

Menurut dia, dari aturan yang telah ditetapkan, dana BOS antara sekolah negeri dan swasta memang berbeda. Untuk sekolah swasta, harus menyertakan persyaratan berupa surat perjanjian hibah.

Kenedi mengatakan, informasi yang diterima dari Dinas Pendidikan Padang (Disdik Padang) menunjukkan bahwa belum semua sekolah swasta menyerahkan surat perjanjian hibah tersebut, selain dari laporan pertanggungjawaban.

"Sepertinya perjanjian hibah itu diserahkan secara kolektif oleh Disdik Padang ke DPKAD, setelah semua sekolah swasta menyerahkan semua persyaratan," katanya.

Ia menambahkan, dana BOS tahap IV untuk SD dan SMP swasta di Padang sebanyak Rp 3.092.000.000 terdiri dari Rp 1.380.800.000 untuk 77 SD swasta dan Rp 1.711.200.000 untuk 63 SMP swasta.

"Sedangkan yang akan menerima sebanyak 13.808 murid SD swasta dan 11.904 pelajar SMP swasta," katanya. Ia melanjutkan, dana BOS yang telah disalurkan untuk 389 SD dan SMP negeri berjumlah Rp 15,021 miliar lebih bagi 108.140 pelajar.

Dana itu disalurkan kepada 82.652 murid di 350 SD/SDLB negeri sebanyak Rp 8.265.200.000, dan 25.488 pelajar SMP/SMPLB dari 39 sekolah sebanyak Rp 3.663.900.000.