Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Unibraw Akan Wajibkan Mahasiswa Tinggal di Asrama

Kompas.com - 09/01/2012, 17:08 WIB

MALANG, KOMPAS.com — Mahasiswa baru Universitas Brawijaya, Malang, Jawa Timur, ke depannya wajib tinggal di asrama untuk mendapat penggemblengan mental. Hal ini merupakan realisasi dari pendidikan karakter yang didengungkan oleh pemerintah. Namun, Rektor Universitas Brawijaya Malang Prof Dr Yogi Sugito mengatakan, pembangunan untuk asrama tersebut masih menunggu anggaran dari pemerintah pusat. Saat ini lahan untuk asrama tersebut telah disiapkan seluas 7 hektar.

"Lahan untuk asrama mahasiswa di kawasan Dieng ini sudah kami bebaskan. Pendidikan karakter termasuk mahasiswa baru didengungkan beberapa tahun terakhir ini, tapi kami sudah cukup lama menyiapkannya," kata Yogi, Senin (9/1/2012).

Ia mengungkapkan, site plan bangunan asrama mahasiswa tersebut telah disiapkan. Hanya saja, masih menunggu realisasi anggaran dari APBN untuk biaya pembangunannya. Berapa besar anggaran yang dibutuhkan? Yogi mengatakan, anggaran sekitar Rp 300 miliar, termasuk untuk pembangunan gedung lainnya yang berada di kawasan itu.

Dari besaran dana itu, 90 persennya diharapkan ditanggung oleh pemerintah pusat melalui APBN dan 10 persen sisanya ditanggung Universitas Brawijaya sebagai dana pendamping. 

Akan tetapi, kata Yogi, hingga saat ini belum diketahui pasti kapan anggaran tersebut akan turun. Sementara itu, beberapa kampus di Malang yang sudah mewajibkan mahasiswa barunya tinggal di asrama selama sekitar satu tahun pertama itu di antaranya adalah Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim (Maliki) dan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).

Bahkan, di UMM sudah berlangsung beberapa tahun terakhir ini, termasuk mahasiswa asing juga wajib tingga di asrama selama satu tahun pertama. Tujuannya, beradaptasi dengan lingkungan dan budaya di Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com