Warga Tanah Merah Bersiap ke Istana

JAKARTA, KOMPAS.com — Tidak mendapatkan pengakuan sebagai warga Jakarta, warga Tanah Merah, Kelurahan Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara, siap berunjuk rasa ke Istana Negara. Saat ini, mereka masih duduk di depan pagar Kantor Kementerian Dalam Negeri di Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta.

"Tanggal 9 Januari lalu, Sekjen Mendagri Bu Diah Anggraini mengatakan di depan ribuan warga bahwa tuntutan warga Tana Merah dikabulkan, tetapi hari itu juga Gubernur Fauzi Bowo menolak. Kami sudah berupaya mulai lurah, camat, wali kota, gubernur, dan DPRD. Kalau Mendagri sebagai atasan gubernur tidak bisa bertindak, kami ke Istana," tutur Purwanto, warga RW 8 Tanah Merah Atas, Kecamatan Rawa Badak Selatan, Jakarta Utara.

Saat ini, warga berorasi di depan Kemdagri sambil menunggu warga lainnya yang datang berunjuk rasa. Sebagian warga sudah berunjuk rasa sejak hari Rabu (18/1/2012) sore dan menginap di depan Kemdagri.

Menurut Purwanto, aparat Satpol PP sempat membubarkan paksa warga. Lima warga, termasuk di antaranya anak usia 4 dan 6 tahun, kena pukul Satpol PP. Selain itu, tenda, alat masak, dan bahan makanan para pengunjuk rasa juga dirampas.