Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Guru Pembeli Karya Tulis Kembalikan Kelebihan Gaji

Kompas.com - 17/02/2012, 09:19 WIB

KARIMUN, KOMPAS.com - Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau Harris Fadillah mengungkapkan, seluruh oknum guru yang diketahui membeli karya tulis demi kenaikan pangkat, telah mengembalikan kelebihan gaji, tunjangan dan dana lain yang diterima pascakenaikan pangkat. Menurutnya, pengembalian uang tersebut telah selesai pada tahun 2011 lalu.

"Seluruh dana yang diterima oknum guru pembeli karya tulis sudah dikembalikan, dan pengembaliannya selesai pada 2011," kata Harris.

Harris mengatakan, penyelesaian kasus oknum pembeli karya tulis untuk kenaikan pangkat dari 4A ke 4B sudah sesuai dengan ketentuan sebagaimana diatur oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN).

"Ketentuan BKN itu dari awal sudah kami laksanakan, yaitu pangkat mereka dikembalikan seperti semula. Adapun, gaji atau uang apa pun bentuknya yang diterima setelah mengalami kenaikan pangkat dikembalikan ke kas daerah," ujarnya.

Ia menegaskan, tidak ada toleransi bagi oknum guru yang menempuh cara tidak terhormat untuk mendapatkan kenaikan pangkat dan mencoreng dunia pendidikan.

"Bupati juga sudah memberikan teguran tertulis kepada mereka agar tidak melakukan hal-hal seperti itu lagi. Perbuatan itu dapat merugikan semua pihak, masyarakat mau pun pemerintah," kata Harris.

Harris juga memastikan bahwa tidak satu pun oknum pembeli karya tulis tersebut dilantik sebagai kepala sekolah, serta tidak ada pula oknum kepala sekolah yang diganti karena turut membeli karya tulis untuk kenaikan pangkat.

"Tidak, tidak ada oknum guru pembeli karya tulis yang dilantik atau pun yang diganti," tegasnya.

Pada 2011 lalu, sebanyak 25 oknum guru diketahui membeli karya tulis orang lain untuk keperluan kenaikan pangkat dari 4A ke 4B. Kasus ini mencuat setelah Gubernur Kepri mengetahui dan langsung menjatuhkan sanksi berupa penundaan kenaikan pangkat kepada 25 oknum guru tersebut.

Anggota Komisi A DPRD Karimun Jamaluddin menilai, pembelian karya tulis oleh 25 oknum guru tersebut telah mencoreng dunia pendidikan.

"Guru seharusnya menjadi contoh teladan, bukan sebaliknya melakukan perbuatan tidak terpuji dengan mengakui karya tulis yang ternyata dibeli dari orang lain," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terkini Lainnya

Cek Batas Waktu Pendaftaran KIP Kuliah 2025 Jalur SNBP, Klik kip-kuliah.kemdiktisaintek.go.id

Cek Batas Waktu Pendaftaran KIP Kuliah 2025 Jalur SNBP, Klik kip-kuliah.kemdiktisaintek.go.id

Edu
Tingkatkan Akses Pendidikan Berkualitas, Pembangunan Middle School HighScope Bengkulu Resmi Dimulai

Tingkatkan Akses Pendidikan Berkualitas, Pembangunan Middle School HighScope Bengkulu Resmi Dimulai

Edu
Syarat Guru Dapat Tunjangan dari Kemenag meski Ada Efisiensi Anggaran

Syarat Guru Dapat Tunjangan dari Kemenag meski Ada Efisiensi Anggaran

Edu
H-2 Ditutup, Cek 21 Jurusan Kedokteran di PTN Pulau Jawa untuk SNBP 2025

H-2 Ditutup, Cek 21 Jurusan Kedokteran di PTN Pulau Jawa untuk SNBP 2025

Edu
Efisiensi Anggaran, Kemenag Tetap Salurkan Tunjangan Guru Non-PNS

Efisiensi Anggaran, Kemenag Tetap Salurkan Tunjangan Guru Non-PNS

Edu
Beasiswa CMK Foundation, Bisa Kuliah 2 Semester Gratis ke Korea Selatan

Beasiswa CMK Foundation, Bisa Kuliah 2 Semester Gratis ke Korea Selatan

Edu
Malaysia International Scholarship, Kuliah S2-S3 Gratis dan Ada Tunjangan Hidup

Malaysia International Scholarship, Kuliah S2-S3 Gratis dan Ada Tunjangan Hidup

Edu
Kapan Terakhir Finalisasi SNBP 2025?

Kapan Terakhir Finalisasi SNBP 2025?

Edu
Sosok Dede, Guru PJOK yang Ajari Siswa Setrika dan Melipat Baju

Sosok Dede, Guru PJOK yang Ajari Siswa Setrika dan Melipat Baju

Edu
5 Hal Bikin Gagal Lolos Seleksi Administrasi Beasiswa LDPP 2025

5 Hal Bikin Gagal Lolos Seleksi Administrasi Beasiswa LDPP 2025

Edu
Beasiswa LPDP 2025 Tahap 1 Ditutup Besok, Ini Cara Daftar dan Linknya

Beasiswa LPDP 2025 Tahap 1 Ditutup Besok, Ini Cara Daftar dan Linknya

Edu
Unesa Punya 109 Prodi di Jalur SNBP, SNBT dan Mandiri, Ada yang Terakreditasi Internasional

Unesa Punya 109 Prodi di Jalur SNBP, SNBT dan Mandiri, Ada yang Terakreditasi Internasional

Edu
Isi Lengkap Surat Edaran Instruksi Efisiensi Anggaran di Kemdiktisaintek

Isi Lengkap Surat Edaran Instruksi Efisiensi Anggaran di Kemdiktisaintek

Edu
Pegawai Langgar Aturan Efisiensi, Kemdiktisaintek Akan Berikan Sanksi Disiplin

Pegawai Langgar Aturan Efisiensi, Kemdiktisaintek Akan Berikan Sanksi Disiplin

Edu
Efiesiensi Kemdiktisaintek: Rapat Kerja Hybrid, Perjalanan Dinas Diganti Telekonferensi Video

Efiesiensi Kemdiktisaintek: Rapat Kerja Hybrid, Perjalanan Dinas Diganti Telekonferensi Video

Edu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau