KOLN, KOMPAS.com - Sampai bertahun-tahun lamanya, Gereja Katedral St Peter dan Maria di Koln (Cologne), Jerman, merupakan bangunan tertinggi di Eropa.
Dibangun tahun 1248, tapi dihentikan tahun 1473. Pembangunan dilanjutkan pada ke-19 dan selesai tahun 1880. Tinggi menaranya 157 meter.
Rekor bangunan tertinggi itu baru terpecahkan, ketika Menara Eiffel dibangun di Paris tahun 1887-1889. Tinggi menaranya 324 meter.
Gereja Katedral Koln memang sangat menjulang, saat saya kunjungi Selasa (18/9/2012), sewaktu singgah di kota itu untuk makan siang, dalam perjalanan Frankfurt-Amsterdam.
Gedung itu benar-benar terlihat jangkung, dengan ujung-ujung menara yang menjulang. Melihat bangunannya yang tinggi dan megah, mengingatkan saya pada Gereja La Sagrada Familia di Barcelona.
Hampir semua bangunan terlihat kehitaman-hitaman. Batu andesit yang menjadi unsur utama bangunan itu tampak menghitam. Warna hitam itu adalah debu atau daki. Biasanya setelah dibersihkan, akan kembali ke warna aslinya.
"Batu andesitnya lebih tua dari Borobudur," kata Ruddy Luhur, Vice President Wita Tour, saat mengunjungi gereja itu bersama Kompas, Selasa.
Usia batuan di Eropa lebih tua dari batuan di Indonesia. Tahun 1995 Gereja Katedral Koln masuk warisan dunia yang ditetapkan Unesco.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.