JAKARTA, KOMPAS.com — Sosialisasi perubahan Kurikulum 2013 di kalangan guru tidak merata. Bahkan, dinas pendidikan di daerah pun tak berinisiatif segera menyosialisasikan kurikulum yang akan diterapkan mulai Juni nanti.
La Ose, Kepala SMAN 1 Lawa, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara, Jumat (11/1/2013), mengatakan, pimpinan sekolah dan guru-guru di Muna sampai saat ini belum mendapat sosialisasi perubahan Kurikulum 2013 secara resmi dari dinas pendidikan.
"Kami mengikuti informasinya di media dan mengunduh dari internet. Namun, tetap belum memahami apa yang perlu disiapkan," kata La Ose.
Menurut La Ose, yang juga Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA/SMK Muna, sebenarnya guru-guru belum siap, apalagi jika sampai saat ini belum ada sosialisasi. Guru membutuhkan pendidikan dan pelatihan yang cukup.
"Bukan cuma didiklat beberapa minggu. Justru harus ada pendampingan. Apakah pemerintah menyediakan pendampingan untuk guru supaya siap melaksanakan perubahan kurikulum," kata La Ose.
Sementara itu, M Arasy, Kepala SMAN 3 Palu, Sulawesi Tenggara, mengatakan, sudah ada sosialisasi soal pokok-pokok perubahan kurikulum ke sekolah-sekolah di daerah ini. "Baru pada tahap itu saja. Untuk persiapan gurunya akan menyusul," kata Arasy.
Berita terkait, baca : KURIKULUM 2013
Tak mau ketinggalan informasi seputar pendidikan dan beasiswa? Yuk follow Twitter @KompasEdu!
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.