115 Peraih StuNed 2014 Dibekali Pengetahuan soal Belanda

Kompas.com - 23/05/2014, 16:12 WIB
Yohanes Debrito Neonnub

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Nuffic Neso Indonesia memberikan informasi mengenai dinamika kehidupan dan budaya di Belanda kepada 115 penerima beasiswa StuNed (Studeren in Nederland) 2014. Kegiatan tersebut sebagai pembekalan awal sebelum para penerima beasiswa StuNed (StuNed Awardees) berangkat ke Belanda untuk mengikuti studi program master dan short course.

"Negeri Belanda sangat berbeda dengan Indonesia. Daratannya sangat rata, tidak ada gunung seperti di Indonesia," kata Direkur Nuffic Neso Indonesia Mervin Bakker, di Gedung Nuffic Neso, Menara Jamsostek, Jakarta, Jumat (23/5/2014), pada sesi StuNed Welcoming Session 2014.

Mervin menambahkan, Belanda memiliki musim berbeda dengan Indonesia sehingga para penerima beasiswa akan merasakan musim panas dan semi di negeri tersebut.

"Bila kalian kesulitan beradaptasi dengan makanan di Belanda, di sana banyak restoran Asia. Kalian bisa membeli Indomie dan terasi," sambungnya diikuti gelak rawa peserta yang hadir.

Menurut dia, selain memiliki kesempatan untuk belajar di Belanda, para StuNed Awardees juga bisa melakukan perjalanan keliling negara-negara Eropa. 

"Kalian bisa ke Barcelona, Roma, London, atau kota lain di Eropa hanya satu jam penerbangan dari Belanda," ujarnya.

Posisi Belanda yang strategis membuat akses untuk bepergian ke negara lain menjadi sangat mudah. Para pelajar bisa memanfaatkan banyak waktu dan kesempatan selama berada di sana.

"Study hard, play hard, and travel hard," ujarnya.

Adapun StuNed Welcoming Session dilakukan untuk mengenalkan berbagai hal meliputi budaya, makanan, kehidupan sosial masyarakat, pendidikan, dan iklim di Belanda. Hadir pula sejumlah alumni peraih StuNed yang berbagi informasi mengenai kiat-kiat studi di Belanda. Para penerima beasiswa itu rencananya diberangkatkan mulai Agustus hingga September 2014 mendatang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cerita Novika, Alumnus UGM Jadi Penyuluh Pertanian di Daerah 3T

Cerita Novika, Alumnus UGM Jadi Penyuluh Pertanian di Daerah 3T

Edu
Kisah Pak Theo, Guru yang Mengajar Anak Suku Moskona di Teluk Bintuni, Papua Barat

Kisah Pak Theo, Guru yang Mengajar Anak Suku Moskona di Teluk Bintuni, Papua Barat

Edu
Profil Wamildan Tsani Panjaitan, Dirut Baru Garuda yang Lulusan Tanus  dan AAU

Profil Wamildan Tsani Panjaitan, Dirut Baru Garuda yang Lulusan Tanus dan AAU

Edu
BRIN Beri Beasiswa Program Degree By Research bagi S2-S3, Ada Bantuan UKT dan Riset

BRIN Beri Beasiswa Program Degree By Research bagi S2-S3, Ada Bantuan UKT dan Riset

Edu
Ubah Wajah Industri Jamu, Irwan Hidayat Raih Gelar Honoris Causa dari Unnes

Ubah Wajah Industri Jamu, Irwan Hidayat Raih Gelar Honoris Causa dari Unnes

Edu
“Pangan Kasih dari Hati ke Rasa”, Gerakan Solidaritas Orang Muda untuk Akses Pangan

“Pangan Kasih dari Hati ke Rasa”, Gerakan Solidaritas Orang Muda untuk Akses Pangan

Edu
Inovasi Siswa SMAN 8 Purworejo, Bikin Lampu Otomatis hingga Buka Pintu dengan KTP

Inovasi Siswa SMAN 8 Purworejo, Bikin Lampu Otomatis hingga Buka Pintu dengan KTP

Edu
Perkuat Pendidikan Indonesia, Yasbil Luncurkan 'Beasiswa Anak Teladan Indonesia 2025'

Perkuat Pendidikan Indonesia, Yasbil Luncurkan "Beasiswa Anak Teladan Indonesia 2025"

Edu
Tips Tembus Publikasi di Jurnal Bereputasi ala Pakar dari Ural Federal University, Rusia

Tips Tembus Publikasi di Jurnal Bereputasi ala Pakar dari Ural Federal University, Rusia

Edu
Kisah Prof. Rainiyati, 12 Tahun Rampungkan Usaha Jadi Guru Besar Unja

Kisah Prof. Rainiyati, 12 Tahun Rampungkan Usaha Jadi Guru Besar Unja

Edu
Cerita Alumni Telkom University, Ikut Desain Mobil Kepresidenan MV3 Garuda

Cerita Alumni Telkom University, Ikut Desain Mobil Kepresidenan MV3 Garuda

Edu
Perkuat “Growth Mindset”, 516 Beswan Djarum Diharapkan Temukan Potensi Diri

Perkuat “Growth Mindset”, 516 Beswan Djarum Diharapkan Temukan Potensi Diri

Edu
Mendikdasmen Ingin Ada Pramuka Bhayangkara di Sekolah, Apa Itu?

Mendikdasmen Ingin Ada Pramuka Bhayangkara di Sekolah, Apa Itu?

Edu
Tangguhkan Gelar Doktor Bahlil, UI Akui Harus Lakukan Perbaikan Internal

Tangguhkan Gelar Doktor Bahlil, UI Akui Harus Lakukan Perbaikan Internal

Edu
Cerita 2 Profesor Perempuan Unej, Susul Suami Jadi Guru Besar di Fakultas yang Sama

Cerita 2 Profesor Perempuan Unej, Susul Suami Jadi Guru Besar di Fakultas yang Sama

Edu
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau