JAKARTA, KOMPAS.com – Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2019 mulai dibuka pendaftarannya pada Senin (10/6/2019) pukul 13.00 WIB hingga Senin (24/6/2019).
Tahun ini terdapat 85 PTN di seluruh Indonesia yang terdaftar di laman resmi SBMPTN 2019. Salah satunya yaitu Universitas Indonesia (UI) yang menyediakan berbagai program studi (prodi) di bidang Sains dan Teknologi (Saintek), yaitu sebagai berikut:
Untuk bidang Saintek, Pendidikan Dokter di UI merupakan prodi pertama yang memiliki daya tampung paling banyak, yaitu 72 orang. Pada 2018, peminatnya menurun menjadi 3.955 orang dari sebelumnya pada 2017 sebanyak 4.041 orang. Sementara pada 2016, peminatnya berjumlah 2.940 orang.
Baca juga: Pendaftaran SBMPTN 2019 Mulai Dibuka, Ini Syarat dan Tahapannya
Prodi kedua adalah Sistem Informasi yang berkapasitas 61 orang. Jumlah peminatnya terus meningkat dalam tiga tahun terakhir, yaitu 1.648 orang pada 2016, 2.254 orang pada 2017, dan 2.467 orang pada 2018.
Kemudian, prodi ketiga yakni Ilmu Komputer yang berdaya tampung 60 orang. Peminatnya juga bertambah dari tahun 2016 sebanyak 1.601 orang, tahun 2017 sejumlah 2.100 orang, dan tahun 2018 sebesar 2.403 orang.
Berikutnya, Ilmu Kesehatan Masyarakat menjadi prodi keempat yang daya tampungnya juga 60 orang, sama banyak dengan Ilmu Komputer. Dalam dua terakhir, peminatnya agak menurun, yaitu dari 2.413 orang pada 2017 menjadi 2.397 orang pada 2018.
Di posisi kelima, tahun ini Prodi Farmasi memiliki kapasitas 52 orang dengan jumlah peminat yang terus bertambah, yakni 1.193 orang pada 2016, 1.768 orang pada 2017, dan 1.873 orang pada 2018.
Selanjutnya, prodi lain yang mempunyai daya tampung di bawah 50 orang yaitu Pendidikan Dokter Gigi, Ilmu Keperawatan, dan Teknik Industri masing-masing 48 orang, Geografi 41 orang, serta Fisika, Kimia, Biologi, dan Teknik Elektro masing-masing 40 orang.
Di bawah itu diikuti prodi lain yang kapasitasnya di bawah 40 orang, seperti Teknik Sipil, Teknik Mesin, Teknik Metalurgi dan Material, Teknik Kimia, dan Teknik Komputer, serta berbagai prodi lainnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.