QS memasukkan reputasi pemberi kerja sebagai area kinerja utama dalam semua latihan peringkatnya. Metrik ini didasarkan pada hampir 45.000 hasil survei dunia kerja, dan meminta mengidentifikasi dari universitas mana saja mereka mendapatkan lulusan paling kompeten, inovatif, dan efektif.
2. Hasil lulusan (skor: 25 persen)
Universitas yang menghargai karier lulusan cenderung menghasilkan alumni sukses. Di sini, QS menganalisis lebih dari 40.000 individu paling inovatif, kreatif, kaya, wirausaha, dan/atau filantropis untuk menentukan universitas mana yang menghasilkan individu yang mengubah dunia.
3. Link and match fakultas dan dunia usaha (skor: 25 persen)
Indikator ini terdiri dari dua bagian. Pertama, menggunakan basis data Scopus Elsevier untuk menentukan universitas mana yang paling berhasil berkolaborasi dengan perusahaan global untuk menghasilkan penelitian transformatif yang mudah dicoba.
Kedua, ia mempertimbangkan kemitraan terkait penempatan kerja yang dilaporkan universitas dan divalidasi oleh tim peneliti QS.
4. Praktisi industri di kampus (skor: 10 persen)
Indikator ini melibatkan penghitungan jumlah pengusaha yang aktif terlibat di kampus selama 12 bulan terakhir, baik dalam memberikan motivasi maupun kesempatan membangun jaringan dan berbagi pengetahuan, keterampilan, dan informasi.
5. Tingkat perolehan pekerjaan (10 persen)
Indikator paling sederhana dengan mengukur proporsi lulusan (tidak termasuk mereka yang memilih melanjutkan studi lebih lanjut) dalam memperoleh pekerjaan dalam rentang waktu 12 bulan setelah kelulusan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.