Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prodi Manajemen UNJ Paling Ketat di SNMPTN 2020, Ini Fakta-faktanya

Kompas.com - 11/04/2020, 07:00 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

KOMPAS.com - Sebanyak 96.496 siswa dinyatakan lulus Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi (SNMPTN) 2020. Hal itu disampaikan oleh Ketua Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT), Mohammad Nasih dalam Jumpa Pers Pengumuman SNMPTN 2020 secara daring.

"Jumlah peserta yang dinyatakan lulus seleksi pada 86 Perguruan Tinggi Negeri (PTN) se Indonesia sebanyak 96.496 siswa. Jumlah tersebut merupakan hasil seleksi dari jumlah pendaftar sebanyak 489.601 siswa," kata Nasih dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com.

Dalam SNMPTN 2020, ada sejumlah program studi (prodi) yang paling ketat. Di bidang sosial humaniora (soshum), prodi Manajemen Universitas Negeri Jakarta (UNJ) menjadi program studi yang paling ketat di SNMPTN 2020.

Baca juga: Ini 3 Prodi UNJ Paling Diminati pada SBMPTN 2019

Persentase keketatan sendiri diperoleh dari banyaknya pendaftar yang dibandingkan dengan jumlah calon mahasiswa yang diterima di jurusan tersebut. Bisa bilang, semakin kecil persentase keketatan, maka semakin sulit jurusan tersebut ditembus.

Berikut fakta-fakta tentang prodi Manajemen UNJ seperti dikutip dari laman UNJ.

1. Visi

Menjadi program studi terbaik, penghasil sumber daya manusia profesional, berdaya saing tinggi di bidang manajemen yang memiliki wawasan global serta menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang manajemen dalam membangun masyarakat Indonesia yang maju, demokratis dan sejahtera berdasarkan Pancasila.

2. Misi

Prodi Manajemen UNJ memiliki misi yaitu menyelenggarakan pendidikan tinggi untuk menghasilkan lulusan yang memiliki tanggung jawab moral, sosial, profesional, dan berkualitas di bidang manajemen.

Selain itu, menyelenggarakan penelitian dan pengembangan ilmu untuk menghasilkan karya akademik yang unggul dan menjadi rujukan dalam bidang manajemen di tingkat nasional hingga ke tingkat internasional.

Terakhir, menyelenggarakan pelayanan kepada masyarakat melalui penerapan ilmu dan teknologi di bidang manajemen.

3. Gelar lulusan

Secara normal, lama kuliah tingkat strata-1 selama empat tahun. Gelar yang diperoleh lulusan program studi Manajemen adalah Sarjana Manajemen (S.M).

4. Akreditasi prodi

Prodi  Manajemen telah diakreditasi oleh BAN PT tahun 2009, dengan perolehan nilai akreditasi A berdasarkan keputusan BAN-PT No. 3286/SK/BAN-PT/Akred/S/IX/2019, tanggal 03 September 2019.

SK BAN-PT nomor 3286 dengan masa berlaku sampai dengan 03 September 2024. Sertifikat BAN-PT S-1 Manajemen.

5. Metode penilaian mata kuliah

Penilaian mata kuliah dilakukan melalui penilaian proses, penugasan, ujian tengah semester, ujian akhir semester, dan praktik. Untuk semua mata (Sebagian besar) kuliah bobot penilaian tugas ≥ 20 persen.

6. Presentase keketatan

Prodi Manajemen UNJ memiliki angka keketatan sebesar 0,94 persen. Adapun daya tampung prodi Manajemen UNJ pada SNMPTN 2020 sebanyak 20 orang.

Pada SNMPTN 2019, prodi Manajemen UNJ menerima sebanyak 15 siswa. Sementara, pendaftar prodi Manajemen UNJ sebanyak 2.130 siswa.

Presentase keketatan prodi Manajemen UNJ pada SNMPTN 2020 sebesar 0,7 persen. Jika dibandingkan antara tahun 2019 dan 2020, ada kenaikan presentase keketatan dan daya tampung mahasiswa baru pada jalur SNMPTN.

7. Asal calon mahasiswa baru

Pada prodi Manajemen UNJ, pihak kampus memberikan kesempatan siswa dari SMA (IPA, IPS, Bahasa), sekolah keagamaan, dan SMK dengan jurusan yang relevan untuk mendaftarkan diri.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau