Rangkuman Cerita Indonesia "Ramuan Kesehatan", Belajar dari TVRI 16 Mei 2020

KOMPAS.com - Program Belajar dari Rumah di TVRI hadir kembali dengan tayangan CERITA INDONESIA Ramuan Kesehatan Belajar dari TVRI pada Sabtu 16 Mei 2020.

Belajar dari Rumah adalah program Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) memberikan alternatif pendidikan bagi semua kalangan di masa darurat Covid-19.

Baca juga: Rangkuman Rumah Luasku Wasur Irian Jaya “Cerita Sabtu Pagi” TVRI

Dalam tayangan tersebut diceritakan kampung jamu yang berada di Desa Nguter Kecamatan Nguter Kabupaten Sukoharjo adalah desa yang mempunyai identitas sebagai “kampung jamu”.

Mayoritas penduduk di sana adalah penjual jamu mulai dari cara tradisional sampai dengan cara yang modern.

Mbah Parinem (72 tahun), adalah warga Desa Nguter Kecamatan Nguter Kabupaten Sukoharjo adalah penjual jamu gendong keliling yang masih tetap bertahan membuat dan menjual jamu secara tradisional.

Seiring perkembangan zaman yang sudah modern, Mbah Parinem tetap percaya bahwa jamu tradisional mempunyai khasiat yang lebih jika dibandingkan dengan obat-obatan kimia.

Mengenal Jamu

Jamu adalah sebutan untuk obat tradisional yang dibuat dari bahan alami warisan budaya yang telah diwariskan secara turun temurun dari generasi ke generasi untuk kesehatan.

Kabupaten Sukoharjo terdiri atas 12 Kecamatan, yang memiliki 17 Kelurahan dan 150 desa yang tercatat oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Sukoharjo, dari sekian kelurahan di Sukoharjo Nguter merupakan daerah terkenal dengan sentra pengusaha jamu.

Desa Nguter merupakan sentra jamu yang terkenal di Sukoharjo yang perdagangan jamu dilakukan di Pasar Jamu Nguter. Desa Nguter terkenal dengan adanya Kampung Jamu Nguter yang banyak memproduksi jamu dari pabrik hingga home industry.

Penghasil sentra jamu di Jawa Tengah ini bisa menjadi salah satu daya tarik pariwata daerah melalui keunikan budaya. Kabupaten Sukoharjo adalah Kabupaten Jamu, disimbolkan dengan adanya patung Mbok Jamu Gendong yang berada di Kelurahan Bulakrejo.