Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Misi Disdik Jabar Tingkatkan Kualitas Pendidikan

Kompas.com - 18/07/2020, 14:41 WIB
Albertus Adit

Penulis

KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat memiliki misi untuk melahirkan manusia yang berbudaya, berkualitas, bahagia, dan produktif melalui peningkatan pelayanan publik yang inovatif.

Agar selaras dengan misi Pemprov Jabar, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Jabar Dedi Supandi berkomitmen meningkatkan kualitas pendidikan di Jabar.

"Di sinilah tupoksi kami untuk melaksanakan pemerintahan di bidang pendidikan yang meliputi SMA, SMK, SLB serta guru dan tenaga kependidikan," ujar Dedi Supandi dalam webinar, Sabtu (18/7/2020).

Baca juga: Pemprov Jabar Resmikan Sekolah Pemuda, Dukung Pemuda ke Pendidikan Tinggi

Tak hanya itu saja, menurut Dedi, tupoksi lainnya ialah meningkatkan aksesibilitas, mutu dan tata kelola demi kualitas pendidikan yang lebih baik.

3 misi Disdik Jabar

Namun, untuk mewujudkan itu semua, Kadisdik menjelaskan, pihaknya telah membuat inovasi sekolah juara. Tentu dengan visi program pendidikan karakter berbasis budaya dan agama di Jabar.

Adapun misinya terbagi menjadi tiga, yakni:

1. Jabar Masagi

Misi pertama ini menyangkut tentang sumber daya manusia (SDM).

2.Revitalisasi dan integrasi sekolah

Misi kedua berhubungan dengan infrastruktur.

3. Jabar Future Leaders

Sedangkan misi ketiga ialah menyangkut akses dan inovasi.

Kadisdik juga menjelaskan bahwa pihaknya sedang dan akan selalu mempercepat akselerasi pelayanan pendidikan di Jabar.

Beberapa kebijakan yang akan ditetapkan, antara lain menyegerakan mengisi kursi kepala sekolah yang masih kosong (diisi Plt.), mempercepat sertifikasi guru honorer serta menambah kuantitas pengawas sekolah.

Peningkatan akses pendidikan

Webinar juga diikuti Guru Besar Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) sekaligus Kepala Pusat Kajian dan Pengembangan Kebijakan Publik, Inovasi Pendidikan dan Pendidikan Kedamaian LPPM UPI, Cecep Darawaman.

Menurut Cecep, salah satu indikator yang harus segera dicapai dalam pendidikan di Jawa Barat adalah peningkatan akses pendidikan bagi semua masyarakat.

Sebab, hal tersebut merupakan salah satu program unggulan yang dicanangkan Pemprov Jabar.

Baca juga: 3 Peran Penting Kepala Sekolah di Era Normal Baru Pendidikan

"Seharusnya, pendidikan sudah diakses oleh seluruh warga Jabar. Sehingga, angka rata-rata sekolah kita yang baru delapan koma sekian (8,37) harus ditingkatkan menjadi angka-angka yang signifikan," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terkini Lainnya

Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Edu
Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Edu
Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Edu
Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Edu
Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Edu
Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Edu
Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Edu
Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Edu
Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Edu
Viral Kabur Aja Dulu, Dosen UGM: Itu Karena Negara Kurang 'Hadir' di Masyarakat

Viral Kabur Aja Dulu, Dosen UGM: Itu Karena Negara Kurang "Hadir" di Masyarakat

Edu
39 Ribu Lebih Siswa Ikuti Seleksi Masuk MAN Unggulan 2025

39 Ribu Lebih Siswa Ikuti Seleksi Masuk MAN Unggulan 2025

Edu
8 Makanan Manusia Boleh Dimakan Kucing, Dosen IPB: Ada Sayuran

8 Makanan Manusia Boleh Dimakan Kucing, Dosen IPB: Ada Sayuran

Edu
Cerita Vicky Jadi Guru PAUD di Jerman, Gaji Rp 60 Juta Per Bulan

Cerita Vicky Jadi Guru PAUD di Jerman, Gaji Rp 60 Juta Per Bulan

Edu
Beasiswa S2-S3 ke Irlandia, Kuliah Gratis dan Dapat Tunjangan Rp 170 Juta

Beasiswa S2-S3 ke Irlandia, Kuliah Gratis dan Dapat Tunjangan Rp 170 Juta

Edu
FSGI Kecam Pemecatan Vokalis Band Sukatani Novi Dipecat Sebagai Guru

FSGI Kecam Pemecatan Vokalis Band Sukatani Novi Dipecat Sebagai Guru

Edu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau