Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 10/08/2020, 07:00 WIB
Ayunda Pininta Kasih

Penulis

Rencananya, Ruang Kembali Belajar ini bisa digunakan hingga dua bulan ke depan.

Kehadiran Ruang Kembali Belajar diharapkan dapat meringankan beban orang tua dan pelajar dalam mengakses pendidikan di masa pandemi ini.

Apalagi, kata Satria, warga yang tinggal di kawasan ini kebanyakan bekerja di sektor informal.

Baca juga: Pendaftaran KIP Kuliah Jalur Mandiri PTS Dibuka, Ini Link dan Cara Daftar

"Rumah kembali belajar ini kami inisiasi atas rasa prihatin terhadap kondisi sosial dan pendidikan masyarakat di saat pandemi, apalagi bagi keluarga pekerja informal," imbuh Satria.

Zaidan, siswa kelas 3 SD di kawasan tersebut merasa senang dengan kehadiran fasilitas ini di sekitar rumahnya.

“Ruang Kembali Belajar ini enak, bisa dapat internet gratis, tugas aku bisa diajarin sama kakak
Karang Taruna terus kalau sudah selesai bikin tugas aku dapat permen dari Kakak Ires-nya," ucap Zaidan.

Direktur Eksekutif Ires Hari menambahkan, pendidikan merupakan hal yang harus didapatkan oleh seluruh lapisan masyarakat dalam situasi apapun, terlebih dalam keadaan pandemi.

Baca juga: Ingin Kuliah S1-S2 ke Selandia Baru? Ada Beasiswa Senilai Rp 100 Juta

"Menjadi urgensi bersama untuk menyediakan wifi gratis sebagai sarana pembelajaran pelajar di Petamburan, karena pendidikan merupakan hal yang harus didapatkan oleh seluruh lapisan masyarakat dalam situasi apapun, terlebih dalam keadaan pandemi seperti ini. Dari pendidikan ini juga, harapannya dapat menambah ketahanan atau resiliensi masyarakat di masa depan, karena mempunyai pendidikan yang matang dan tidak timpang," tutup Hari.

Selain kawasan Petamburan, Kitabisa.com membuka donasi bertajuk #BisaSekolah untuk membantu ribuan siswa agar bisa tetap belajar.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com